Palembang, IDN Times - Kepala Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel, Amanna Gappa mengungkapkan, pandemik COVID-19 berdampak pada keterisian Light Rail Transit (LRT) yang mengalami penurunan. Dari kapasitas kereta hingga 400 penumpang, sekitar 30 persen baru terisi atau hanya sekitar 120 orang per hari.
"Penurunan jumlah penumpang terjadi karena menurunnya mobilitas masyarakat selama pandemik, serta aturan jaga jarak dalam kereta," ungkap Amanna, Senin (19/4/2021).