Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Direktur Produksi Lion Air, Rachmat Diansyah (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Direktur Produksi Lion Air, Rachmat Diansyah (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Intinya sih...

  • Lion Air telah mempersiapkan kebutuhan jemaah haji dari Sumatra Barat dan Bengkulu mencapai 95 persen.
  • Mobilisasi jamaah haji dari Asrama Haji Padang ke Bandara Internasional Minangkabau (BIM) sudah 100 persen, termasuk penyediaan bus sesuai standar.
  • Ground handling untuk keberangkatan jamaah haji dari Sumatra Barat sudah dilakukan 100 persen, termasuk pengalokasian ground support dari Jakarta.

Padang, IDN Times - Lion Air mengklaim persiapan untuk membawa jemaah haji dari Sumatra Barat dan Bengkulu ke tanah suci telah mencapai angka 95 persen.

"Untuk keperluan koper atau lainnya sudah 100 persen kami lakukan. Walaupun ada catatan-catanan minor yang artinya kerusakan saat pengiriman itu kami maksimalkan di minggu ini," kata Direktur Produksi Lion Air, Rachmat Diansyah saat diwawancarai IDN Times, Selasa (22/4/2025).

Ia mengungkapkan, saat ini masih terus mempersiapkan seluruh keperluan yang dibutuhkan untuk memaksimalkan keberangkatan jemaah haji embarkasi Padang.

1. Siapkan 10 bus sesuai standar

Ilustrasi bus pariwisata (Foto: IDN Times)

Rachmat mengungkapkan, untuk mobilitas jamaah haji dari Asrama Haji Padang ke Bandara Internasional Minangkabau (BIM) juga dinyatakan sudah 100 persen.

"Untuk bus jamaah dengan 443 atau 444 jamaah itu sudah kami siapkan 10 bus yang sesuai dengan standar yang diatur," katanya.

Dalam standar tersebut menyatakan, bus tersebut harus memiliki fasilitas kamar mandi dan toilet serta berkapasitas di atas 40 seat.

"Bus yang kita gunakan nantinya berkapasitas 44 seat. Jadi itu sudah lebih dari standar yang ditentukan untuk membawa jamaah haji," katanya.

2. Ground handling sudah 100 persen

Direktur Produksi Lion Air, Rachmat Diansyah (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Selain itu, Rachmat menyatakan untuk kebutuhan ground handling sendiri juga sudah dilakukan 100 persen. Dimana hal tersebut dilakukan dengan pihak ketiga.

"Untuk ground support seperti GPU dan GPC itu sudah kami alokasikan dari Jakarta dan sudah sampai semua di BIM," katanya.

Menurutnya, dengan begitu seluruh persiapan untuk keberangkatan jamaah haji dari Sumatra Barat dinilai sudah maksimal dan sudah dilakukan semuanya.

3. Siapkan dua pesawat

Pesawat Garuda mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Rachmat mengungkapkan, untuk mengangkut para jamaah haji dari embarkasi Padang, pihaknya menyediakan dua unit pesawat Air Bus dengan kapasitas yang cukup besar.

"Air Bus 330, dimana kapasitasnya 440 seat dan yang kami gunakan hanya 423 sampai 424 seat saja," katanya.

Menurutnya, pesawat tersebut juga akan membawa petugas haji seperti tim kesehatan dan petugas lainnya dari Kementerian Agama dan instansi lainnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team