Relokasi lapas tidak berhubungan dengan kerusuhan
Lapas baru akan berkapasitas 1.500 orang
Pemkab Mura pastikan lahan sudah siap untuk dibangun
Musi Rawas, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Musi Rawas telah menyiapkan lahan seluas 15 hektare di Desa Muara Beliti Baru Kecamatan Muara Beliti, untuk rencana relokasi Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti.
Nantinya Lapas Kelas IIA Narkotika Muara Beliti berada di Jalinsum KM 19, Kecamatan Muara Beliti akan dipindahkan ke Desa Muara Beliti Baru dan akan dinaikkan menjadi kelas I. Dengan lahan yang cukup luas tersebut, lapas yang baru akan dibangun dengan kapasitas 1.500 warga binaan.
Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Brigjen Mashudi saat meninjau lokasi, Sabtu (21/6/2025) mengatakan, pihaknya bersama bupati Mura dan Komisi XIII DPR RI sudah mengecek lahan yang rencananya untuk relokasi lapas. "Karena posisi lapas kami ada di tengah-tengah kota dan dicarikan sama ibu bupati yang mana lahannya lebih luas lagi," ujarnya.
Masyudi menjelaskan, relokasi tersebut tidak berhubungan dengan kerusakan yang terjadi di Lapas Muara Beliti, Kamis (8/5/2025) lalu sekitar pukul 10.00 WIB. Karena relokasi tersebut memang merupakan perintah dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk memindahkan beberapa lapas di Indonesia yang letaknya di tengah kota atau pemukiman padat.
"Kami ada 55 lapas rutan di tengah kota, dan ini akan kita pindahkan lebih jauh dan lebih luas lagi. Hal ini sudah disampaikan oleh menteri yang mana lapas-lapas di tengah kota agar segera melakukan pendekatan dengan bupati atau wali kota untuk memudahkan ke tempat yang agak jauh dari pemukiman dan lebih luas," terangnya.
Rencananya lapas baru di Desa Muara Beliti Baru nanti lebih luas dari tempat sebelumnya. Lapas tersebut diperuntukkan kelas I khususnya kapasitas 1.500 warga binaan dengan lias mencapai 15 hektar.
"Relokasi lapas tersebut masih dalam proses awal dan akan secepatnya dilakukan proses pembangunan. Nanti kita akan hitung dan duduk sama-sama, sehingga nantinya proses rislahnya akan lebih mudah," tegas Mashudi.
Bupati Musi Rawas Ratna Machmud memastikan, lahan tersebut sudah siap. Ia mengaku senang dengan hadirnya Dirjen Pemasyarakatan dan DPR RI untuk menggeser letak Lapas Muara Beliti cepat terlaksana.
"Awalnya memang Pemkab Musi Rawas menyiapkan lahan seluas 5 hektare, tapi kemudian menjadi 15 hektar. Karena pihak dari kementerian ini mau lapas itu lebih layak lagi dan lebih luas lagi, dan kapasitasnya lebih banyak lagi yakni 1.500 orang ditambahkan untuk ketahanan pangan juga," ucap Bupati.