Padang, IDN Times - Pengurus Koperasi Merah Putih di Kota Padang kebingungan dengan minimnya dukungan pemerintah daerah (Pemda) untuk program andalan Presiden Prabowo Subianto tersebut.
"Kami bingung juga dengan keadaan saat ini. Soalnya kami juga membutuhkan tanah aset Pemkot untuk pembangunan koperasi di setiap kelurahan di Kota Padang untuk memulai unit usaha yang ditentukan," kata Ketua Koperasi Merah Putih Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Petrick.
Menurutnya, untuk masalah bangunan yang dibutuhkan untuk melaksanakan unit usahanya sudah ada solusi atau anggaran dari pusat melalui Bank Himbara dan PT Agrinas. Tetapi pihaknya tidak memiliki lahan yang bisa difungsikan untuk membuat bangunan.
