Ilustrasi bayi (pexels.com/Ольга Жарикова)
Sebelumnya kisah Sandi viral di akun Instagram @Palembang.terciduk pada Jumat (29/12/2023), setelah ia bercerita kronologi buah hatinya lahir di Rumah Sakit AK Gani Palembang hingga tutup usia setelah vaksin Hepatitis B di Puskesmas Plaju.
Pasca pesan singkat Sandi diunggah di sosmed, kisahnya mendapat komentar dari netizen. Sandi kehilangan anak keduanya setelah tiga hari lahir. Curhatan dia disebut menyalahkan instansi kesehatan.
Tak ingin dinilai menyalahkan pihak lain, Sandi menjelaskan kronologi gadis kecilnya lahir sampai meninggal dunia. Anak Sandi lahir 25 Desember 2023 sekitar pukul 11:30 WIB.
"Saya bersama istri mendatangi Rumah Sakit AK Gani Palembang dan lahir secara normal. Anak kami lahir dengan berat 2.9 kg. Alhamdulillah lengkap dan bayinya sehat, juga mau menyusu dari ASI ibunya. Pada 26 Desember 2023 sekitar jam 10.00 WIB, dokter mengambil darah anak saya untuk dicek, dan hasilnya sehat lalu kami disuruh pulang, " kata dia.
Ketika pulang, perawat dari RS AK Gani Palembang memberitahu Sandi agar bayinya dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan imunisasi Hb0 pada 27 Desember 2023.
"Kami sangat bahagia pada saat itu. Kami sampai di rumah sekitar 13.00 WIB, melihat anak kami aktif sehat juga makan lancar. Lanjut pada 27 Desember 2023 sekitar 09.00 WIB, kami mendatangi Puskesmas pembina Plaju untuk imunisasi Hb0. Kami pun ditanya apakah anaknya sehat tidak demam? Saya jawab Alhamdulillah anaknya sehat Bu, apalagi kami disuruh pulang dari RS, "kata dia.