Kemensos Ciptakan Alat Elektrik Bantu Disabilitas di Sumsel

12 Mei 2021, 11:11 WIB

Pemberian alat bantu jalan bagi disabilitas (IDN Times/Rangga Erfizal)

Palembang, IDN Times - Kementerian Sosial (Kemensos) berupaya melakukan pembinaan bagi disabilitas di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) membangun sentra produksi kursi roda elektrik dan alat bantu bagi disabilitas.

Rencana tersebut disampaikan Tri Rismaharini dalam kunjungan kerja di Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik (BRSPDF) Budi Perkasa Palembang.

"Saya harap Balai di Sumsel bisa mencontoh seperti yang di Solo dalam membangun tempat pembuatan kursi roda elektrik yang diperuntukan bagi disabilitas di Sumsel," terang Risma, Selasa (11/5/2021).

1. Kemensos sudah tentukan alat akan dibuat di Balai Disabilitas

Mensos RI, Tri Rismaharini (IDN Times/Rangga Erfizal)

Kursi roda elektrik digagas Risma bagi disabilitas tersebut, merupakan kursi roda khusus dapat digunakan penggunanya untuk beraktivitas. Selain itu, teknologi lain yang akan dibuat adalah alat bantu dengar bagi tuna rungu dan tongkat bagi tuna tetra.

"Alat ini sedang kita uji coba seperti alat untuk tuna rungu, bisa mendeteksi jika menghadapi bahaya hingga dia bisa menghindar. Lalu tongkat bagi tuna rungu juga bisa mendeteksi ada bencana," ujar dia.

2. Kemensos akan tampung lansia di balai disabilitas

Mensos RI, Tri Rismaharini (IDN Times/Rangga Erfizal)

Risma menambahkan, ke depan Kemensos akan lebih memaksimalkan Balai Disabilitas di seluruh Indonesia. Balai akan diarahkan membantu semua yang membutuhkan pertolongan termasuk menampung lansia jika tidak bisa ada yang menampung.

"Rencananya semua disabilitas bisa kita layani tidak hanya disabilitas fisik, termasuk yang mengalami gangguan jiwa," ujar dia.

3. Kemensos ajak Pemda Sumsel kolaborasi

Mensos RI, Tri Rismaharini (IDN Times/Rangga Erfizal)

Para disabilitas yang ada pun, akan disiapkan untuk bersaing di dunia kerja. Risma berharap langkah ini, mendapat perhatian Pemda di Sumsel untuk bersama mendukung dan memberikan kesempatan bagi disabilitas.

"Kami lagi buat programnya bagaimana disabilitas ini bisa bekerja. Semua harus bergandengan sehingga sesulit apapun bisa diatasi," kata dia.