Kepsek SMPN 1 Prabumulih usai dicopot oleh Disdik Prabumulih viral di medsos (Instagram @lets.talkandenjoy)
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Prabumulih Arlan buru-buru melakukan klarifikasi terkait pencopotan Kepsek SMPN 1 Prabumulih. Roni yang tadinya dimutasi kembali ditunjuk sebagai kepala sekolah di tempat yang sama.
Dirinya menjelaskan, pemanggilan terhadap Roni sebelumnya dilakukan hanya untuk memberikan teguran terkait kasus di SMPN 1 Prabumulih yang membuat sejumlah murid tidak betah. Sebagai kepala sekolah, Roni diminta untuk berbenah, terkait ada salah satu guru yang terlibat chat mesum dengan siswi.
"Saya baru menegur Pak Roni karena di sekolah itu ada kasus yang membuat anak sekolah tidak betah di situ. Kasus ini sudah mencuat di media massa. Saya sebagai Wali Kota Prabumulih memanggil Pak Roni, menegurnya, agar jangan sampai terjadi lagi. Dan guru sekolah itu sudah dipindahkan sekitar satu minggu yang lalu," jelas dia.
Terkait isu pencopotan dan mutasi dikarenakan teguran terhadap anaknya yang membawa mobil, Arlan pun membantah hal tersebut. Menurutnya, sang anak selama ini tidak pernah membawa mobil ke sekolah melainkan diantar.
“Terkait anak saya yang membawa mobil ke sekolah, itu adalah hoaks. Karena anak saya diantar. Kalau ini menjadi suatu kesalahan, saya sebagai Wali Kota Prabumulih meminta maaf kepada Pak Roni dan seluruh masyarakat," jelas dia.