Palembang, IDN Times - Petugas lapas Tanjung Raja Ogan Ilir (OI) berinisial RA angkat bicara di media sosial. Dirinya merasa dizalimi oleh instansi tempatnya mengabdi lantaran cerita hidupnya dimasa lalu dibeberkan hingga terancam dipecat.
Menanggapi video viral pernyataan RA, Kepala Divisi Pemasyarakat (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham Sumsel, Mulyadi angkat bicara. Kepada IDN Times, Mulyadi membantah menuduh yang bersangkutan positif narkoba melainkan pernah menggunakan narkotika.
"Saya hanya mengatakan yang bersangkutan positif saja. Tidak mengatakan positif narkoba," ungkap Mulyadi, Selasa (19/11/2024).