Jelang Penetapan, Bawaslu Sumsel Ingatkan Potensi Ketegangan di Medsos

Palembang, IDN Times - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumsel menduga, pelanggaran siber akan meningkat seiring penetapan calon kepala daerah yang berlangsung pada pekan depan. Salah satu hal yang akan menjadi perhatian Bawaslu adalah serangan siber di media sosial.
"Penetapan calon akan dilakukan di tanggal 22 September 2024. Penetapan tersebut juga dilakukan se-Indonesia Raya" kata Anggota Bawaslu Sumsel, Massuryati, saat dikonfirmasi IDN Times, Selasa (17/9/2024).
1. Ujaran kebencian meningkat saat memasuki kampanye
Menurut Massuryati, tren pelanggaran siber dapat dilihat dari tahapan pemilu lalu yang meningkat ketika memasuki tahapan kampanye. Untuk itu, pihaknya juga akan mengantisipasi pelanggaran serupa bakal terjadi pada tahapan pilkada serentak.
“Saat ini, tren ujaran kebencian sangat tinggi. Oleh karena itu, kami perlu adaptasi terhadap situasi kekinian," kata Massuryati.
Bawaslu, kata dia, ingin memastikan pilkada serentak tahun ini--di mana masyarakat di sejumlah daerah memilih pemimpinnya--bisa berjalan damai, tanpa adanya ujaran kebencian.