Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Jejak kaki penuh darah diduga milik pelaku pembunuhan di Palembang
Jejak kaki penuh darah diduga milik pelaku pembunuhan di Palembang (Dok. Polrestabes Palembang)

Intinya sih...

  • Jejak kaki bersimbah darah di lokasi kejadian pembunuhan pengusaha kerupuk di Palembang menjadi petunjuk polisi

  • Korban utama sudah dalam posisi telungkup ketika istrinya tiba, dan pelaku menyerang istrinya hingga luka serius

  • Polisi menduga kasus ini berkaitan dengan tindak pidana pencurian disertai kekerasan, masih melakukan penyelidikan dan memeriksa rekaman CCTV

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Palembang, IDN Times - Jejak kaki bersimbah darah menjadi misteri di lokasi kejadian pembunuhan terhadap pengusaha kerupuk di Palembang. Polisi menduga jejak tersebut merupakan milik pelaku usai menghabisi nyawa Darma Kusuma (52) yang tertinggal di lokasi kejadian.

Korban Darma tewas usai mengalami luka sayatan di bagian leher dan punggung usai menjadi korban perampokan. Dirinya ditemukan telungkup di lantai dasar rumah toko (ruko) yang menjadi lokasi pembunuhan.

"Terduga pelaku sementara satu orang dan masih kita kejar." ungkap Kasatreskrim Polrestabes Palembang, AKBP Andrie Setiawan, Rabu (26/11/2025).

1. Korban Darma diduga telah dibunuh lebih dulu

TKP Perampokan dan Pembunuhan di Kawasan 15 Ilir Palembang (Dok. Polrestabes Palembang)

Dari hasil penyelidikan, polisi menemukan fakta baru terkait kasus pembunuhan di kawasan Sayangan, Palembang, tersebut. Saat kejadian, korban Darma sudah dalam posisi telungkup ketika istrinya, Yeni Suwandi (40), tiba di lokasi.

Tidak berselang lama, pelaku turut menyerang Yeni hingga mengalami luka serius. Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi," jelas dia.

2. Polisi masih dalami bukti di lokasi kejadian

TKP Perampokan dan Pembunuhan di Kawasan 15 Ilir Palembang (Dok. Polrestabes Palembang)

Andrie menambahkan, kasus ini masih penanganan dari tim gabungan Polda Sumsel dan Polrestabes Palembang. Pihaknya menduga kasus ini berkaitan dengan tindak pidana pencurian disertai kekerasan.

"Modusnya masih kita dalami. Bisa jadi terkait pencurian dan kekerasan, namun kita harus mendapatkan bukti-bukti pendukung terkait peristiwa tersebut," jelas dia.

3. Satu korban tewas, satu lainnya dilarikan ke RS

ilustrasi pembunuhan (IDN Times/Nathan Manaloe)

Diberitakan sebelumnya, pada Selasa malam (25/11/2025), pasangan suami-istri pengusaha kerupuk di kawasan 15 Ilir Palembang, Darma Kusuma dan Yeni Suwandi, menjadi korban perampokan berdarah.

Saksi mata melihat pelaku datang ke ruko dan mengancam sambil meminta uang, lalu menusuk korban dengan senjata tajam. Sebelum diserang, korban sempat menyerahkan uang kurang lebih Rp3 juta.

Akibat serangan itu, Darma Kusuma tewas di lokasi, sedangkan Yeni dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis.

Editorial Team