Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang bekerja sama Universitas Indo Global Mandiri (UIGM), memproyeksikan sebaran kasus COVID-19 dengan menerapkan sistem Geographic Information System (GIS). Proyeksi yang melalui tahapan format pengisian data itu melibatkan peran serta masyarakat untuk menghimpun informasi lewat portal survei.
Pengumpulan data didapatkan dari pengisian situs giscovid19-uigm-gis.hub.arcgis.com secara digital, dengan menggunakan platform buatan esri. Setelahnya, situs secara otomatis merekam data yang langsung ditampilkan dalam bentuk spasial atau titik koordinat geografis.
"Dari hasil rekaman informasi kemudian survei ditampilkan dan disebar, lalu tampil pada dashboard sebagai penampil data survei maupun lapangan," ujar pengembang program GIS COVID-19 sekaligus Dosen UIGM, Hendri Natael Gumano, usai menandatangani MoU bersama Wali kota (Wako) Palembang, Selasa (9/6).