Palembang,IDN Times - Seorang ibu rumah tangga di Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel) berinisial LS (31), menjadi korban pencurian dan kekerasan (curas). Dadanya di bagian kanan ditusuk pisau pelaku, penjual sepeda motor yang dikenal korban dari media sosial (medsos).
"Saya awalnya mencari motor untuk kebutuhan suami bekerja. Ketemulah satu motor bekas. Tawar menawar akhirnya deal untuk cash on delivery (COD)," ungkap LS, Senin (15/3/2021).
Korban yang ingin membelikan suaminya SP (34) sepeda motor, diminta pelaku melakukan COD di sekitaran SPBU Jalan Noerdin Panji, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sako, Palembang.
"Saya dan suami mulai curiga, pelaku tidak mau diajak sore. Waktu malam hari pelaku mengajak bertemu di SPBU, lalu mengajak ke rumahnya di belakang SPBU. Tapi belum sampai di rumah, ternyata pelaku langsung mengajak transaksi. Saat itu suasana di samping SPBU cukup gelap," jelas dia.
Kasus curas ini sendiri terjadi sudah lebih dari sepekan lalu, Senin (8/3/2021). LS sempat melaporkan kejadian ke Polsek Sako, namun akhirnya diambil alih oleh Direktorat Kriminal Umum Polda Sumsel.
Motor yang dijual pelaku melalui Facebook disepakati Rp1,9 juta. Namun setelah nego berubah menjadi Rp1,75 juta. Mereka pun bertemu di SPBU sekitar pukul 21.00 WIB. Korban bahkan sudah memberikan uang sesuai kesepakatan ke pelaku dan meminta STNK, namun seketika muncul dua teman pelaku.
"Bukan memberikan STNK, pelaku mengeluarkan pisau dan langsung hendak menusuk suami saya. Tapi suami mengelak dan mengenai dada sebelah kanan saya," jelas dia.
Setelah tertusuk, LS sempat berusaha menarik pelaku dan berteriak hingga datang dua orang warga untuk menolong. Hanya saja, kedua warga juga ditusuk hingga terluka. Sedangkan para pelaku langsung kabur.
"Pelaku melawan dan dua warga juga kena sabetan. Sedangkan saya sudah ditusuk itu sempat terseret motor sehingga kaki kiri ikut luka. Ada dua warga yang kena sabetan pisau pelaku," tutur dia.
Sementara itu Kasubdit 3 Jatanras Polda Sumsel, Kompol Suryadi mengatakan, korban awalnya melapor ke Polsek Sako dan diambil alih Unit II. Saat ini korban sudah diambil keterangan terkait kejadian tersebut.
"Untuk pelaku sudah kami kantongi identitasnya dan saat ini dalam pengejaran," pungkasnya.