Libur Nataru, Wisatawan di Sumbar Diimbau Waspada Longsor

13 Des 2024, 21:09 WIB

Halbert Caniago

Gubernur Sumbar, Mahyeldi (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Intinya sih...

Kondisi jalan lintas Sumbar-Riau lancar, bisa dilewati tanpa masalah
Wisatawan dari provinsi tetangga dapat berlibur saat Natal dan Tahun Baru
Imbauan agar tetap hati-hati melewati lokasi rawan longsor dan banjir

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Padang, IDN Times - Gubernur Sumatra Barat, Mayeldi memastikan permasalahan jalan nasional yang berbatasan dengan Provinsi tetangga sudah bisa dilewati dan tidak ada permasalahan lagi.

Dengan begitu, wisatawan dari Riau, Jambi, Sumut dan provinsi tetangga lainnya dengan Sumatra Barat sudah bisa berwisata saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) nantinya.

“Update soal kondisi jalan Sumbar-Riau kini telah lancar, pengerjaan jalan di Lembah Anai pun sudah bisa dilalui. Begitu pun dari arah Solok Selatan dan Dharmasraya juga diperkirakan tidak ada hal-hal yang dapat mengganggu arus lalu lintas,” katanya kepada awak media, Jumat (13/12/2024).

1. Wisatawan diimbau waspada

Ilustrasi bencana (Foto: IDN Times)

Meskipun telah dipastikan tidak adanya permasalahan saat libur Nataru nantinya, ia tetap mengimbau wisatawan agar tetap berhati-hati saat melewati lokasi-lokasi yang rawan terjadinya longsor.

Sebab, menurut Mahyeldi, BMKG memprediksi hingga akhir tahun 2024 ini akan tetap terjadi cuaca ekstrem yang berkemungkinan akan menimbulkan bencana seperti longsor dan banjir.

“Tetap hati-hati. Jika pun cuaca lagi hujan, wisatawan diimbau untuk tidak mendekati objek wisata yang berada di sungai-sungai dan dekat dari perbukitan,” sebutnya.

2. Sudah siapkan lokasi wisata

Danau Maninjau, salah satu lokasi wisata di Sumatra Barat (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Selain jalur menuju Sumatra barat, menurut Mahyeldi ia juga telah berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota untuk mempersiapkan objek wisatanya masing-masing.

"Saya minta kepada pelaku pengelola wisata untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada wisatawan kita nantinya," katanya.

Pelayanan yang dimaksud Mahyeldi itu seperti pelayanan parkir, kamar mandi hingga harga makanan yang dijual.

"Harus benar-benar memberikan kenyamanan kepada wisatawan agar para wisatawan ini kembali lagi ke sini untuk berwisata," katanya.

3. Diperkirakan akan ada lonjakan kunjungan wisatawan

Istano Linduang Bulan, salah satu lokasi wisata yang ada di Sumatra Barat (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Mahyeldi mengungkapkan, pada saat libur Nataru nantinya diperkirakan akan terjadi lonjakan kunjungan tempat wisata yang ada di Sumatra Barat.

“Memang kami memperkirakan akan terjadi lonjakan pengunjung wisatawan di penghujung tahun ini. Sehingga target 13,5 juta wisatawan bisa terjadi pada momen liburan Nataru 2024 ini,” tutupnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.