Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Situasi di Aryaduta Hotel Palembang (IDN Times/Dokumen)
Situasi di Aryaduta Hotel Palembang (IDN Times/Dokumen)

Palembang, IDN Times - Sejumlah hotel di Palembang mulai menyiapkan promo menginap di hotel atau staycation jelang libur sekolah pada Juni-Juli 2022. Sejumlah kamar bahkan telah dipesan sebelum waktu libur berlangsung.

"Sudah hampir full booked untuk kamar sampai bulan depan. Ini imbas libur panjang sekolah," kata staf resepsionis di Hotel Aryaduta Palembang, Putri, Rabu (22/6/2022).

1. Hotel Aryaduta Palembang promo staycation Rp600 ribuan per malam

Situasi di Aryaduta Hotel Palembang (IDN Times/Dokumen)

Menurutnya sejak pertengahan Juni 2022, pesanan kamar hotel mengalami peningkatan hingga 70 persen. Kenaikan persentase tersebut turut dipengaruhi lokasi hotel yang strategis.

"Permintaan kamar hotel cukup tinggi. Aryaduta menjadi pilihan bagi masyarakat karena tempatnya strategis. Kami mulai promo Rp600-an per malam dari sebelumnya sekitar Rp800 ribuan," ujarnya.

2. Masyarakat diminta tetap menerapkan prokes saat menikmati liburan

Kepala Bidang Penanggulangan Kesehatan Dinkes Palembang Yudhi Setiawan (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Juru Bicara Satgas COVID-19 dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Palembang, Yudhi Setiawan, mengingatkan masyarakat yang ingin bepergian dan berlibur tetap mewaspadai penyebaran COVID-19.

Apalagi saat ini ada varian baru COVID-19 yang berpotensi menaikkan kasus penyebaran di Palembang. Selain itu, ia mengimbau warga tetap menerapkan protokol kesehatan agar mencegah kasus tidak naik.

"Kasus memang sangat baik, tetapi masyarakat akan melakukan aktivitas dan kunjungan hotel maupun tempat wisata pada libur kali ini. Dimohon tidak mengabaikan prokes dan saling mewaspadai," tambah dia.

3. Dinkes Palembang catat kasus COVID-19 sudah menurun signkfikan

Seorang warga yang tidak mengenakan masker melintas, di depan mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus corona. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Berkaitan dengan kasus COVID-19 di Palembang saat ini, Dinkes mendata penurunan signifikan yang ditunjukkan dari sejumlah aturan mulai berkurang. Seperti kebijakan pembatasan dari pemerintah.

"Tetapi kalau kasus sudah jauh lebih baik, jangan diabaikan sejumlah prokes karena masih berlaku," tandasnya.

Editorial Team