Heboh Penemuan Mayat Bayi di Komplek Perumahan Palembang

- Penemuan mayat bayi laki-laki di garasi mobil menghebohkan warga Sako Palembang.
- Mayat bayi ditemukan tak bernyawa di rumah warga, membuat warga berduyun-duyun melihat kondisi lokasi penemuan.
- Kepolisian masih menyelidiki dan menelusuri penemuan mayat bayi di Palembang bersama tim Identifikasi dan Forensik Polrestabes.
Palembang, IDN Times - Masyarakat Sako Palembang dikejutkan dengan penemuan mayat bayi laki-laki di garasi mobil. Kehebohan tersebut terjadi setelah warga bernama Nurdiana yang sedang membersihkan halaman parkir di seberang rumahnya mencium bau busuk.
"Kalau hari Minggu saya membersihkan halaman parkir, saat bekerja saya mencium busuk. Saya lihat kantong merah dan hitam tergeletak, saya dekati, ternyata ada tangan kecil seperti boneka," ujarnya kepada pihak kepolisian di lokasi kejadian, Minggu (6/10/2024).
1. Warga langsung melaporkan kejadian penemuan mayat bayi ke polisi

Bayi tersebut ditemukan tak bernyawa di rumah warga Komplek Griya Permata Sukma, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sako Palembang Minggu (6/10/2024) pagi. Penemuan itu pun membuat membuat warga berduyun duyun melihat kondisi lokasi penemuan orok malang itu.
"Setelah melihat (mayat bayi), saya bersama Hendri (temannya) langsung memanggil ketua RT dan melaporkan temuan ini ke Polisi," kata Nurdiana
2. Polisi evakuasi mayat bayi di RS Bhayangkara Palembang

Kapolsek Sako Kompol M Aidil Fitri membenarkan adanya penemuan mayat bayi di komplek perumahan Palembang. Setelah menerima laporan warga, mayat bayi itu langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara. "Kita sudah lakukan evakuasi (penemuan mayat)," ungkapnya.
3. Kepolisian masih menyelidiki keterangan saksi terkait penemuan bayi di Palembang

Sementara pihak kepolisian masih menyelidiki dan menelusuri penemuan mayat bayi di Palembang bersama tim Identifikasi dan Forensik Polrestabes. Kepolisian juga sudah mengambil keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian.
"Kami sudah mengambil keterangan beberapa saksi-saksi. Siapa yang membuang dan orang tua bayi masih dalam penyelidikan," jelas dia.