Palembang, IDN Times - Kerajaan Sriwijaya dengan Palembang sebagai pusat pemerintahannya, sempat memiliki penduduk dengan mayoritas penganut agama Buddha dan Hindu. Baru pada awal abad 1 H atau awal abad 8 Masehi, agama Islam masuk ke Kota Palembang, hingga tumbuh dan berkembang pesat di sepanjang abad ke-7 sampai abad ke-14 Masehi.
Kesultanan Palembang Darussalam muncul sebagai kerajaan Islam yang didirikan oleh Sri Susuhunan Abdurrahman dari Jawa. Pemerintah kolonial Belanda kemudian menghapus kerajaan Kesultanan Palembang Darussalam pada 7 Oktober 1823. Namun, budaya Islam di Palembang tak pernah luntur. Masjid-masjid yang pernah didirikan pada saat itu dengan akulturasi arsitektur masih kokoh berdiri hingga sekarang.
"Sejarah mencatat bahwa sejak zaman kerajaan maupun kesultanan banyak pedagang di Palembang sudah berhubungan dengan pedagang Arab, India, dan Cina," ujar sejarawan Palembang, Kemas Ari Panji, Kamis (30/4).
IDN Times merangkum empat masjid tertua di Palembang yang menjadi saksi syiar agama Islam. Mau tahu? Yuk simak artikelnya.