Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Joko "Jokowi" Widodo (kanan) usai melaksanakan salat id bersama Capres PDIP, Ganjar Pranowo (kiri) di Solo (Dok. Tim Media Ganjar Pranowo)

Palembang, IDN Times - Langkah Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres), disambut kader di daerah. Ketua DPW PPP Sumsel Agus Sutikno menjelaskan, keputusan DPP merupakan langkah tepat menentukan Capres 2024-2029.

"Keputusan ini sudah tepat, melibatkan semua pihak termasuk suara DPW PPP seluruh Indonesia, termasuk Sumsel," ungkap Agus Sutikno, Kamis (27/4/2023).

1. Sebut DPW akan rapatkan barisan dukung Ganjar

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo berbicara di podium sambil diamati boleh Sekjen PPP Asrul Sani. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)

Agus menjelaskan, respons DPP PPP dengan mengumumkan langkah partai untuk merapat ke PDI Perjuangan merupakan keputusan bulat partai. Dalam pengumuman capres diusung PPP di Sleman, Yogyakarta, diputuskan jika partai akan merapatkan barisan pemenangan, Senin (24/4/2023).

"DPW PPP Sumsel dan jajaran di bawah siap merapatkan barisan untuk mengawal keputusan DPP PPP mengusung pak Ganjar Pranowo," jelas dia.

2. Ganjar sosok dekat dengan NU

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Menurutnya keputusan DPP PPP memilih Ganjar Pranowo bukan langkah ikut-ikutan. Menurutnya Ganjar merupakan sosok dekat dengan PPP.

"Ayah mertua pak Ganjar merupakan tokoh NU Purbalingga yang pernah menjadi ketua DPC PPP Purbalingga Jawa Tengah tahun 1973. Bahkan kakak iparnya pak Ganjar saat ini menjadi anggota Fraksi PPP DPRD Jawa Tengah," jelas dia.

3. PDIP sudah tentukan capres akan diusung

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Diketahui, PDI Perjuangan telah mengumumkan capres akan diusungnya pada Pilpres mendatang. Pengumuman tersebut disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri bersama Presiden Joko Widodo di Istana Batu Tulis Bogor.

Editorial Team