Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Debat Perdana, 3 Paslon di Pilkada Palembang Sampaikan Visi Misi

Debat perdana calon wali kota dan wakil wali kota Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)
Debat perdana calon wali kota dan wakil wali kota Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)
Intinya sih...
  • Debat pilkada perdana di Palembang diwarnai dengan penyampaian visi misi dari tiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
  • Yudha Mahyudin langsung kritisi visi misi lawannya, menyebutnya terlalu normatif dan klasik serta menilai mereka tak memberikan terobosan untuk kemajuan Palembang.
  • Fitrianti Agustinda menjanjikan pembangunan pusat bisnis hingga ke kampung-kampung, pelayanan sosial bagi masyarakat miskin, dan membangun Palembang menjadi smart city.

Palembang, IDN Times - Tiga pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palembang menyampaikan Visi dan Misi dalam debat pilkada perdana yang berlangsung di Hotel Santika Premiere Palembang, Selasa (22/10/2024).

Paslon urut nomor 1, Fitrianti Agustinda-Nandriani menjadi yang pertama membacakan visi misi Palembang Musi, yakni Maju kotanya, Unggul karyanya, Sejahtera warganya serta Istimewah Darussalam. Lalu pasangan nomor urut 2, Ratu Dewa-Prima Salam dengan visi misi Palembang Berdaya dan Palembang Sejahtera.

Serta paslon nomor urut 3, Yudha Mahyudin-Baharuddin yang menyampaikan visi misi Era Baru. Para paslon diberikan waktu empat menit oleh moderator dalam menyampaikan visi misi yang ada.

1. Yudha menilai visi misi paslon 1 dan 2 terlalu normatif dan klasik

Debat perdana calon wali kota dan wakil wali kota Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)
Debat perdana calon wali kota dan wakil wali kota Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Dalam penyampaian visi misi, calon wali kota nomor urut 3, Yudha Mahyudin langsung mengkritisi visi misi yang disampaikan kedua lawannya. Yudha menilai visi misi dibacakan oleh Fitrianti dan Ratu Dewa dinilai terlalu normatif.

"Visi misi pasangan nomor urut 1 dan 2 terlalu normatif dan klasik. Dalam 10 tahun terakhir berdasar data BPS, mungkin juga dirasakan bapak dan ibu sekalian bahwa banjir terjadi dimana-mana, kemacetan, semerawut kotanya, pengangguran dan banyak korupsi dan nepotisme," ungkap Yudha, 

Yudha menilai, kedua lawannya merupakan orang yang berkecimpung di pemerintahan dalam 10 tahun terakhir, namun tak dapat memberikan terobosan untuk kemajuan Palembang.

"Pemerintah sebelum ini punya kesempatan memperbaiki itu semua. oleh karena itu Palembang perlu pemimpin baru, pemimpin yang tidak punya beban masa lalu. Pemimpin yang belum terkontaminasi oleh birokrasi," jelas dia.

Terakhir Yudha berjanji untuk mengembalikan kejayaan Kerajaan Sriwijaya dengan membangun kota modern yang terintegrasi antara bagian hulu dan hilir Palembang, serta mengembangkan wisata di Palembang.

"Kami juga akan membangun Pulau Kemarau layaknya Pula Sentosa di Singapore. Kami juga menawarkan anggaran Rp50-Rp100 juta untuk RT/RW dalam menyusun program dari kampung-kampung di Palembang," jelas dia.

2. Paslon urut 1 akan bangun pusat bisnis menyentuh kampung-kampung di Palembang

Debat perdana calon wali kota dan wakil wali kota Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)
Debat perdana calon wali kota dan wakil wali kota Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Dalam penyampaian visi misinya, Fitrianti Agustinda menilai, pembangunan di Palembang akan dimulai dengan membangun pusat bisnis hingga ke kampung-kampung yang berada di 18 kecamatan dan 107 kelurahan.

Selain itu dia menghendaki mengembangkan pendidikan yang terintegrasi, merevitalisasi pasar tradisional, serta menyiapkan transportasi massal.

"Ke depan Palembang juga bebas dari kemacetan, bebas banjir, menjadi kota yang terang benderang, ramah lingungan dan sejahtera dengan membangun smart city," jelas dia.

Fitrianti pun menerangkan akan mempermudah pelayanan sosial bagi masyarakat miskin di Kota Palembang. Mulai dari pelayanan kesehatan dan pendidikan yang terintegrasi.

"Pelayanan kesehatan dan pendidikan gratis, hingga bus sekolah gratis. Kami juga akan memberikan intensif untuk UMKM," jelas dia.

3. RDPS klaim maju bukan untuk cari kekuasaan

Debat perdana calon wali kota dan wakil wali kota Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)
Debat perdana calon wali kota dan wakil wali kota Palembang (IDN Times/Rangga Erfizal)

Sementara itu, pasangan nomor urut 2, Ratu Dewa menyampaikan visi misinya untuk mewujudkan pendidikan dan pelayanan kesehatan gratis yang merata di Palembang.

"RDPS bukan mencari kekuasaan, tapi membangun Palembang dan melayani warga Palembang," jelas dia.

Semua itu akan dibangun bersama melalui perekonomian yang berdaya dari sisi pembangunan disegala bidang dan ramah lingkungan.

"Kami ingin menjadikan kota Palembang smart city dengan tata kelola yang efektif, efisein dan transparan. Membangun perekonomian menyentuh masyarakat dengan ditopang UMKM," jelas dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rangga Erfizal
Ita Lismawati F Malau
3+
Rangga Erfizal
EditorRangga Erfizal
Follow Us