Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi hujan (unsplash.com/Osman Rana)

Intinya sih...

  • Cuaca Sumsel pada 25 Juni: cerah hingga siang, hujan di sore-malam hari.

  • Suhu udara berkisar 13-34 derajat celsius, dengan kelembaban tinggi.

  • Arah angin dominan dari selatan-tenggara dengan kecepatan 13-25 km/jam.

Palembang, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Sumatera Selatan yang berlaku pada Rabu, 25 Juni mulai pukul 07.00 WIB. Berdasarkan data visual, sebagian besar wilayah diprediksi akan mengalami hujan pada sore hingga malam hari, disertai kelembaban tinggi serta angin yang dominan bertiup dari arah selatan.

Perlu dicatat, potensi cuaca tersebut dapat berubah sewaktu-waktu. Berikut rangkuman kondisi cuaca di Sumatera Selatan yang diolah IDN Times.

1. Kondisi cuaca sepanjang hari

Ilustrasi musim hujan di desa ( pexels.com/LeilaAbboud)

Cuaca pagi hari hingga siang umumnya cerah berawan hingga di hampir seluruh daerah, seperti Palembang, Prabumulih, Musi Rawas, OKI, dan PALI. Namun, kondisi berubah signifikan pada pukul 16.00 WIB, di mana hujan sedang hingga lebat mulai mengguyur wilayah seperti Lubuk Linggau, Pagar Alam, Lahat, Muara Enim, Musi Banyuasin, dan Musi Rawas.

Kondisi hujan cenderung bertahan hingga pukul 19.00 WIB dan mulai mereda menjelang malam. Beberapa wilayah seperti OKU Selatan, OKU Timur, dan Musi Rawas Utara mengalami hujan merata sepanjang sore hingga malam.

2. Suhu udara di Sumsel berkisar 13-34 derajat celsius

ilustrasi kondisi jalan setelah hujan (pexels.com/Yogendra Singh)

Suhu udara berkisar antara 13 derajat celsius hingga 34 derajat celsius. Wilayah dengan suhu terendah tercatat di Pagar Alam (13-30 derajat celsius) dan tertinggi di Palembang serta Banyuasin (24-34 derajat celsius). Kelembaban udara sangat tinggi, mencapai 100 persen di beberapa daerah seperti Lahat, OKU, dan Musi Banyuasin, dengan rata-rata di atas 90 persen.

3. Dominasi arah angin di Sumsel

ilustrasi kondisi jalan setelah hujan (pexels.com/Arlind D)

Arah angin didominasi dari arah selatan hingga tenggara dengan kecepatan antara 13 hingga 25 km/jam. Angin kencang disertai hujan lebat berpotensi meningkatkan risiko bencana hidrometeorologi seperti pohon tumbang dan banjir lokal.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada, khususnya pada sore hingga malam hari. Serta memperhatikan informasi cuaca terkini guna mengantisipasi gangguan aktivitas akibat perubahan cuaca.

Editorial Team