potret Willie Salim masak besar di Palembang (Instagram.com/willie27_)
Alasan mereka melapor, kata Tabrani, karena Willie Salim mengunggah konten dengan judul 'Rendang 200 Kg Hilang'. Postingan itu, dinilai memberi kesan buruk terhadap Kota Pempek. Apalagi kata dia, judul dan isi postingan tersebut sangat provokatif.
"Judulnya adalah Tragedi Rendang Hilang, akhirnya jadi memancing reaksi negatif dari warganet tak hanya di Sumsel namun jadi isu nasional. Itu juga menjadi atensi tokoh nasional, artis, hingga content creator berdarah Palembang," jelas dia.
Tabrani berharap, laporan ini dapat menjadi atensi agar tak ada lagi tanda tanya dari publik, terlebih dengan adanya dugaan konten tersebut setting-an belaka.