Berjalan di Rel, Warga Empat Lawang Tewas Ditabrak KA Babaranjang

Intinya sih...
Diduga sebelum kejadian, korban berjalan di rel dan tertabrak KA Babaranjang
Korban menderita luka-luka cukup parah di tubuhnya
Polisi temukan identitas KTP dan KK di tubuh korban
Masinis dan saksi di TKP turut diperiksa polisi
Muara Enim, IDN Times - Pria bernama Hongki, warga Desa Jaya Loka RT 003, RW 003, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang ditemukan tewas di perlintasan rel Kereta Api di Jalan Dr AK Gani Rukun Damai, Muara Enim, Rabu (2/7/2025) sekitar pukul 05.00 WIB.
Korban diduga tertabrak Kereta Api (KA) Babaranjang dengan nomor kereta 3561F yang oleh Muslim dan Asisten Masinis Herianto melintas dari arah Palembang menuju stasiun Merapi. Diduga sebelum kejadian, korban berjalan di rel dan tertabrak KA Babaranjang tersebut.
1. Korban ditemukan oleh warga di tengah rel KA dengan posisi terlentang
Kasatreskrim Polres Muara Enim, AKP Yogie membenarkan adanya kasus lakalantas tersebut yang menyebabkan satu korban meninggal dunia. Korban ditemukan secara tidak sengaja oleh warga sekitar pukul 05.30 WIB, di tengah rel KA dengan posisi terlentang mengenakan kaus warna hitam dan celana panjang.
Selanjutnya warga menghubungi Polres Muara Enim dan langsung dilakukan evaluasi ke kamar mayat RSUD Dr HM Rabain Muara Enim.
"Korban menderita luka-luka cukup parah seperti memar di dada, jari-jari tangan sebelah kiri hancur, tangan sebelah kanan patah terbuka dan kaki bagian paha patah tertutup," ujarnya Kamis (3/7/2025).
2. Warga setempat awalnya tidak mengetahui identitas korban
Warga setempat awalnya tidak mengetahui identitas korban karena bukan merupakan warga sekitar. Namun petugas kepolisian menemukan 1 unit Hp, KTP atas nama Hongki, dan selembar fotocopy KK atas nama Bustomi. Saat ini jasad korban masih berada di Kamar Mayat RSUD Dr HM Rabain Muara Enim, menunggu pihak dari keluarga.
"Saat di lokasi warga sekitar Rukun Damai tidak ada yang mengenali korban, beruntung ada identitas KTP dan KK di tubuh korban sehingga bisa melacak identitasnya," ungkap Yogie.
3. Polisi masih mendalami penyebab pasti korban tewas
Yogie menyatakan, penyelidikan atas insiden ini masih dilakukan. Belum diketahui pasti apakah korban sengaja melintas di rel kereta api saat KA Babaranjang melaju, atau terdapat unsur kelalaian lain.
"Kami masih mendalami penyebab pasti dari kejadian ini. Termasuk meminta keterangan dari masinis dan saksi di sekitar lokasi,” jelas AKP Yogie.