Siswa SMPN 9 OKU dìbawa ke Puskesmas, diduga keracunan usai santap MBG. (Dok. Istimewa)
Kepala SMP Negeri 9 OKU, Yanti Yusipa, membenarkan adanya peristiwa tersebut. Ia memastikan para siswa yang sempat dirawat sudah kembali ke rumah masing-masing.
“Alhamdulillah sebagian siswa sudah pulang dan dalam kondisi sehat. Dua siswa masih diinfus karena mengalami muntah-muntah setelah mengonsumsi makanan,” ujarnya.
Berdasarkan keterangan siswa, gejala muncul usai mengonsumsi lauk ayam yang sudah berbau tidak sedap dan terlihat berwarna kebiruan. Pihaknya juga sempat menerima pesan singkat dari katering selaku pengelola MBG pada pukul 10.00 WIB.
"Isi pesan tersebut meminta sekolah membatalkan pembagian MBG karena dikhawatirkan ada menu yang basi, terutama ayam goreng. Namun permintaan itu datang ketika makanan sudah terlanjur dibagikan kepada siswa,” jelas Rianti.
Kondisi ini diduga dipicu korsleting listrik di salah satu katering dapur umum, yang menyebabkan makanan tidak tersimpan dengan baik.
"Kami tentu mendukung program MBG ini, tapi sangat penting memastikan makanan yang dibagikan benar-benar aman dan higienis. Jangan sampai kejadian serupa terulang,” tegas Kepsek SMPN 9 OKU.