Banjir Terjang 4 Kabupaten di Sumatera Barat

Rumainur melanjutkan, hingga kini pihaknya masih melakukan pendataan untuk pemutakhiran data terbaru. Sementara, berdasarkan catatan 423 rumah warga di Dharmasraya terendam banjir. Juga ada 12 bangunan yang terendam. Ada tempat ibadah, sekolah dan Polindes.

Lalu, di Kabupaten Sijunjung, banjir melanda di Kecamatan Kamang Baru. Di wilayah ini, sebanyak 50 unit rumah terendam. Warga sedang melakukan pembersihan. Sedangkan di Kabupaten Limapuluh Kota, genangan air banjir relatif rendah dan dampak tidak begitu parah.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dharmasraya, Eldison mengatakan selain merendam rumah warga dan fasilitas umum, bencana banjir kali ini juga berdampak kepada aktifitas belajar mengajar di sekolah. Dia bilang, banyak siswa terpaksa harus diliburkan karena akses menuju sekolah tergenang air.

"Sekolah juga terdampak. Anak sekolah diliburkan, tidak bisa masuk ke sekolah," jelas Eldison.

Merujuk rilis data prakiraan cuaca Sumatera Barat hingga senin mendatang, pada pagi hari potensi hujan ringan sampai sedang berpotensi terjadi di wilayah Kepulauan Mentawai, Pasaman Barat, Agam, Bukittinggi, Lima Puluh Kota, Payakumbuh, dan Padang Pariaman.

Lalu di siang hingga sore hari hujan ringan sampai sedang berpotensi terjadi di wilayah Tanah Datar, Lima Puluh Kota, Padang Pariaman, Pariaman, Padang, Kabupaten Solok, Solok, Solok Selatan, dan kota Sawahlunto.

Untuk suhu udara berkisar antara 16 hingga 30 derajat Celcius dengan kelembaban udara 70 sampai 98 persen. Sementara arah angin, terpantau dari arah barat Timur Laut dengan kecepatan 8 hingga 30 kilometer per jam.