Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tiga anggota Polres Muratara alami luka tusuk usai diserang saat penggerebekan arena judi (Dok: Polres Muratara)
Tiga anggota Polres Muratara alami luka tusuk usai diserang saat penggerebekan arena judi (Dok: Polres Muratara)

Musi Rawas Utara, IDN Times - Seorang bandar judi di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) menyerang tiga anggota Satreskrim Polres Muratara. Pelaku berinisial EP berusaha melarikan diri saat polisi menggerebek arena pasar malam yang dijadikan tempat judi dadu kuncang.

"Awalnya anggota mendapatkan informasi dari masyarakat tentang aktivitas yang meresahkan masyarakat, yakni permainan judi dadu kuncang," ungkap Kapolres Muratara, AKBP Koko Arianto Wardani, Selasa (5/11/2023).

1. Arena judi di pasar malam

Ilustrasi Garis Polisi (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Anggota polisi dipimpin oleh Kanit Pidum, Ipda Henry Martadinata, langsung melakukan penelusuran. Pihaknya menemukan lokasi pasar malam yang dijadikan arena judi.

"Sesampainya di depan pasar malam Desa Muara Tiku, ternyata informasi tersebut benar dan tim langsung melakukan penangkapan terhadap para pelaku," ungkap dia.

2. Pelaku lakukan penyerangan saat ditangkap

https://awsimages.detik.net.id/visual/2023/09/20/ilustrasi-judi-online-cnbc-indonesiamuhammad-sabki-4_169.jpeg?w=715&q=90

Dari arena judi, polisi berhasil mengamankan dua orang pelaku yang bermain judi. Kedua pelaku dengan inisial SB (31) dan RK (33) berprofesi sebagai petani dan tinggal di Desa Tanjung Beringin. Sedangkan pelaku EP sebagai bandar dalam permainan berhasil melarikan diri. Kejar-kejaran sempat terjadi antara polisi dengan pelaku.

"EP ini yang melakukan penusukan terhadap anggota," jelas dia.

Pelaku EP sempat bergulat dengan anggota polisi. Seketika dirinya mengeluarkan sajam jenis pisau dan menusukannya ke anggota bernama Briptu Ilham. Lengan dan rusuk kiri serta perut bawah korban terluka.

"Pelaku juga menyerang Bripda Nendo. Meski masih mampu mengelak, namun tetap melukai dada kiri hingga terjatuh," jelas dia.

3. Satu anggota polisi kritis

Ilustrasi Garis Polisi (IDN Times/Arief Rahmat)

Saat berhasil kabur, pelaku EP kembali bertemu Aiptu Kohar yang melakukan pengejaran. Keduanya bahkan sempat bertabrakan hingga terjatuh. Tanpa berpikir panjang, pelaku kembali menyerang Aiptu Kohar hingga terluka di rusuk kanan.

"Kohar yang terluka dan melihat pelaku kembali mencoba melarikan diri. Ia langsung mengarahkan senjatanya dan menembak kaki pelaku hingga terjatuh," ujar dia.

Tiga orang anggota yang terluka akibat ditusuk tersangka dibawa ke Puskesmas Karang Jaya. Seorang anggota yakni Briptu Ilham dilarikan ke RS Ar Bunda di Lubuk Linggau lantaran kritis. 

Editorial Team