Palembang, IDN Times - Ramainya penggunaan media sosial (medsos) untuk aktivitas siaran langsung memicu ramainya kreator konten untuk tampil. Para kreator konten medsos berani tampil memanfaatkan ruang publik yang ada, salah satunya ikon Kota Palembang, Jembatan Ampera.
Aktivitas para kreator mamanfaatkan ruang publik ternyata mendapat respon dari Pemerintah Kota Palembang. Mereka yang kerap bersiaran langsung di tempat-tempat publik dianggap mengganggu ketertiban umum lantaran banyak keluhan dari masyarakat.
"Ini menjadi atensi langsung Wali Kota Palembang yang disampaikan melalui Sekda," ungkap Kepala Bidang Penertiban Umum Satpol PP Palembang, Cherly Panggar Besi, Rabu (14/5/2025).