Palembang, IDN Times - Perjalanan reformasi selama 25 tahun tak membuat kondisi kebebasan pers di Sumatra Selatan (Sumsel) membaik dari waktu ke waktu. Indeks Kemerdekaan Pers (IKP) 2023 yang dikeluarkan Dewan Pers menempatkan posisi Sumsel justru merosot di peringkat 31 dari 34 terburuk di Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, organisasi jurnalis di Sumsel mengadakan rembuk bersama dan menggelar Festival Media (Fesmed) 2023. Kegiatan dilaksanakan dalam rangka penguatan kapasitas dan peningkatan kualitas jurnalisme, penyiaran, serta pertelevisian.
"Kegiatan ini merupakan langkah awal kita untuk bersama membangkitkan kembali kepercayaan publik terhadap pers dan jurnalisme berkualitas," ungkap Ketua Aliansi Jurnalisme Indonsia (AJI) Palembang, M Fajar Wiko, Senin (18/12/2023).