2 Kader Jadi Tersangka Korupsi, NasDem Sumsel: Murni Persoalan Pribadi

- Fitrianti Agustinda dan Dedi Sipriyanto tersangka korupsi oleh Kejari Palembang
- Nasdem Sumsel anggap kasus itu tidak terkait dengan partai, akan evaluasi posisi Fitrianti
- Nopianto prihatin, akan serahkan keputusan terkait DPD Palembang kepada DPP dan DPW Nasdem
Palembang, IDN Times - Wakil Ketua DPD Nasional Demokrat (Nasdem) Sumsel Nopianto angkat bicara usai dua kadernya, yakni Fitrianti Agustinda dan Dedi Sipriyanto ditetapkan tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) oleh Kejari Palembang. DPD Nasdem Sumsel menilai kasus korupsi yang dilakukan oleh Ketua DPD Nasdem Palembang dan anggota Nasdem Palembang tersebut tidak berhubungan dengan partai.
"Peristiwa ini murni persoalan pribadi, tidak berkaitan dengan Partai Nasdem sebagai organisasi," ungkap Nopianto, Rabu (9/4/2025).
1. Nasdem pertimbangkan tunjuk Plt Ketua Nasdem Palembang

Nopianto menjelaskan, saat ini Fitrianti Agustinda masih tercatat sebagai ketua DPD Nasdem Palembang. Meski begitu, Nasdem akan melakukan evaluasi posisi Fitrianti di partai sambil menunggu proses hukum yang berlanjut.
"Memang Fitri masih menjabat sebagai Ketua DPD Kota Palembang, tetapi statusnya sedang dalam proses karena memang masa jabatan sudah hampir habis. Jadi proses pergantian itu tidak ada kaitannya dengan kasus ini," jelas dia.
Pihaknya akan menyerahkan keputusan terkait DPD Palembang kepada DPP dan DPW Nasdem. Salah satu opsi yang mungkin dikeluarkan adalah menunjuk Plt Ketua DPD Palembang.
"Langkah-langkah selanjutnya kami serahkan ke DPP. Bisa saja nanti ada Plt atau kebijakan lain, tergantung keputusan pusat," jelas dia.
2. Siap berikan pendampingan hukum jika dibutuhkan

Nopianto mengaku prihatin dengan adanya penangkapan terhadap kedua kader Nasdem tersebut. Pihaknya memilih untuk menghormati proses hukum yang dilakukan Kejari Palembang.
"Kami prihatin, karena Finda bagian dari keluarga besar Nasdem namun kami juga menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Kalau dibutuhkan, kami siap memberikan pendampingan hukum," jelas dia.
3. Kader diminta untuk wujudkan prinsip pemerintahan baik

Nopianto juga mengingatkan seluruh kader Nasdem untuk menjalankan pemerintahan yang bersih dan berintegritas. Hal ini sejalan dengan prinsip partai untuk mewujudkan pemerintahan yang baik.
"Mari kita wujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel sebagaimana semangat restorasi yang menjadi visi besar Partai Nasdem," jelas dia.