Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20250712-WA0028.jpg
Pelepasan siswa Retret Laskar Pandu Satria setelah menyelesaikan pendidikan selama 11 hari di Bumi Perkemahan Gandus (Dok: Humas Pemprov Sumsel)

Intinya sih...

  • Pelaksanaan retret mampu mendisiplinkan siswa

  • Retret akan menjadi program rutin dan berkelanjutan

  • Mendorong retret sebagai contoh nasional untuk pembinaan karakter

Palembang, IDN Times - Sebanyak 100 pelajar tingkat SMA dan SMK di Sumsel telah menyelesaikan pelaksanaan Pendidikan Karakter Retret Laskar Pandu Satria di Bumi Perkemahan Gandus. Program yang digelar Pemprov Sumsel tersebut ditujukan untuk mendidik anak-anak di Sumsel agar menjadi anak yang lebih baik dimasa mendatang.

"Retret ini tidak boleh berhenti di sini. Harus jadi model pembinaan karakter secara nasional karena terbukti menghasilkan anak-anak hebat," klaim Gubernur Sumsel Herman Deru, Sabtu (12/7/2025).

1. Berharap anak-anak muda mendapat pendampingan

Pelepasan siswa Retret Laskar Pandu Satria setelah menyelesaikan pendidikan selama 11 hari di Bumi Perkemahan Gandus (Dok: Humas Pemprov Sumsel)

Pelaksanaan retret yang berlangsung selama 11 hari tersebut dinilai mampu mendisiplinkan para siswa. Gubernur menilai, para siswa mengalami perubahan signifikan dari segi sikap, kedisiplinan dan kepemimpinan meski hanya dilakukan dalam waktu singkat.

"Jangan biarkan satupun generasi kita tertinggal. Ajak mereka bangkit, dampingi mereka, dan jadikan mereka bagian dari generasi unggul Sumsel dan Indonesia," ujar Deru.

2. Retret Laskar Satria Pandu akan jadi program rutin

Pelepasan siswa Retret Laskar Pandu Satria setelah menyelesaikan pendidikan selama 11 hari di Bumi Perkemahan Gandus (Dok: Humas Pemprov Sumsel)

Deru berharap, program Retret Laskar Pandu Satria dapat menjadi program berkelanjutan guna menyiapkan generasi Indonesia Emas 2045. Menurutnya, para alumni retret tersebut dapat menjadi mentor bagi peserta di retret berikutnya.

"Siklus pembinaan akan terus berlanjut dan melahirkan pemuda berkualitas secara berkelanjutan. Untuk itu dibutuhkan kontribusi nyata alumni terhadap lingkungan sekitar," jelas dia.

3. Berharap Retret Laskar Satria Pandu dicontoh secara nasional

Pelepasan siswa Retret Laskar Pandu Satria setelah menyelesaikan pendidikan selama 11 hari di Bumi Perkemahan Gandus (Dok: Humas Pemprov Sumsel)

Deru menyebutkan, fungsi keteladanan sangat penting dibanding ceramah atau imbauan semata. Para siswa yang sudah dibina diharapkan memiliki kepedulian sosial, aksi kolektif, dan berjiwa kepemimpinan.

"Ini bukan hanya milik Sumsel. Ini milik Indonesia. Mari kita jadikan retret ini sebagai gerakan perubahan menuju Indonesia yang lebih kuat di masa depan," jelas dia.

Editorial Team