Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Menu Makan Bergizi Gratis Palembang Ada Olahan Ikan, Tapi Dikira Tahu

Penanggungjawab SPPG Wilayah Ilir Barat (IB) 1 Dicky Alghaffar (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Penanggungjawab SPPG Wilayah Ilir Barat (IB) 1 Dicky Alghaffar (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Palembang, IDN Times - Satuan Pusat Pelayanan Gizi (SPPG) memastikan menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) akan ada lauk dan menu khas daerah. Misal di Palembang, hidangan MBG bisa variasi olahan ikan karena Kota Pempek ini merupakan daerah perairan dengan penghasil pempek tinggi.

"Kami ingin memperkenalkan makanan daerah Palembang yang terkenal dengan olahan ikannya," ujar Penanggungjawab SPPG Wilayah Ilir Barat (IB) 1 Dicky Alghaffar, Rabu (8/1/2024).

1. Olahan ikan banyak dikira menu tahu

Menu MBG di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Menu MBG di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Rencana hidangan olahan ikan itu kata Dicky sebenarnya sudah dikenalkan sejak program MBG terealisasi perdana, namun saat pelaksanaan awal sempat ada salah paham terkait menu yang disajikan. Banyak yang mengira, olahan ikan itu adalah tahu yang digoreng dengan tepung.

"Olahan ikan gabus dibentuk seperti nugget sehingga disebut sebagai tahu, jadi salah asumsi," jelas dia.

2. Menu olahan ikan untuk MBG dari ikan gabus

Ilustrasi menu MBG di sekolah (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)
Ilustrasi menu MBG di sekolah (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Ketersediaan menu olahan ikan lanjut Dicky, berasal dari ikan gabus dan hidangan tersebut diberikan untuk anak TK sampai siswa kelas 3 SD. Sementara untuk penyaluran ke murid SMP, sajian MBG diinovasi berupa pentol ikan.

"Di SMP ini pentol ikan, tempe orek dengan rasa pedas manis," katanya.

3. Anggaran MBG untuk SD naik Rp2 ribu

Program MBG di SDN Tamanharjo 1. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)
Program MBG di SDN Tamanharjo 1. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Dicky menyampaikan, penyaluran MBG pada hari ketiga menglami penambahan anggaran senilai Rp2 ribu per porsi khusus untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) dari sebelumnya Rp6 ribu.

"Berdasarkan hasil evaluasi bersama pemerintah pusat, sekarang sudah ditambah hanya untuk SD saja menjadi Rp8 ribu per porsi," jelas dia.

Ia menyampaikan, dengan penambahan anggaran harapannya menu MBG lebih bervariasi. Sehingga dapat menyesuaikan selera makan anak-anak.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Feny Maulia Agustin
Hafidz Trijatnika
Feny Maulia Agustin
EditorFeny Maulia Agustin
Follow Us