Polisi Ungkap Pemicu Ledakan di Rumah Sakit Semen Padang
- Polresta Padang memastikan ledakan di Rumah Sakit Semen Padang bukan dari bom, tapi dari instalasi AC.
- Kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap penyebab ledakan tersebut.
- Sebanyak 102 pasien dievakuasi dan dipindahkan ke lima rumah sakit terdekat, dengan dua orang mengalami luka-luka ringan akibat serpihan pecahan kaca.
Padang, IDN Times - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang, Sumatra Barat (Sumbar), memastikan jika ledakan yang merusak sebagian bangunan Rumah Sakit Semen Padang atau Semen Padang Hospital, Selasa (30/1/2024), bukan bersumber dari bom.
Menurut Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Padang, Kombes Polisi Ferry Harahap, hasil identifikasi sementara ledakan bersumber atau dipicu instalasi Air Conditioning (AC). Meski demikian, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap penyebab ledakan tersebut.
"Kita luruskan ya, perlu diluruskan. Ledakan bukan akibat bom. Dugaan sementara instalasi AC," kata Ferry, Selasa (30/1/2024).
1. Masih menunggu hasil identifikasi
Meski dugaan awal sudah diketahui, namun menurut Ferry pihaknya masih mengidentifikasi lebih lanjut untuk menyimpulkan secara final penyebab ledakan. Identifikasi dilakukan oleh Tim Laboratorium Forensik (Labfor).
"Itu baru dugaan ya, untuk kesimpulan akhir tunggu dulu. Masih dalam proses penyelidikan," ujarnya.
2. Pasien dipindahkan ke lima rumah sakit
Berdasarkan data akhir, sebanyak 102 pasien sudah dievakuasi dan dipindahkan ke rumah sakit tedekat. Ada lima rumah sakit yang menampung pasien Rumah Sakit Semen Padang pasca ledakan sore tadi.
"Ada lima rumah sakit yang menjadi tempat pindah 102 pasien," sebutnya.
3. Dua korban terluka
Terkait apakah ada korban jiwa dalam peristiwa ini, menurut Ferry Harahap berdasarkan hasil penyelidikan terdapat dua orang yang mengalami luka-luka.
Korban mengalami ringan akibat terkena serpihan pecahan kaca. Namun polisi belum merilis siapa korban yang terluka tersebut.
