Pemko Padang Distribusikan Ratusan Dosis Vaksin Anti Rabies Gratis

Sebanyak 22 warga positif rabies setelah digigt anjing gila

Padang, IDN Times - Pemerintah Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) mendistribusikan sebanyak 500 dosis vaksin anti rabies secara gratis, menyusul adanya 22 warga Padang yang terkonfirmasi positif rabies karena diserang dan digigit anjing gila, Selasa (26/9/2023) kemarin.

"500 vaksin rabies gratis ini bagi masyarakat yang memelihara hewan peliharaan. Vaksin itu dibagikan ke warga di tiga tempat secara serentak, yakni di kelurahan Kapalo Koto, Binuang Dalam, dan Pisang di Kecamatan Pauh. Tujuannya untuk meminimalisir dan menekan kasus penyakit rabies di Kota Padang," kata Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner dari Dinas Pertanian Kota Padang, Sovia Hariani, Jumat (29/9/2023) .

Baca Juga: Puluhan Warga Padang Jadi Korban Gigitan Anjing Rabies

1. Antisipasi penyebaran rabies bertambah

Pemko Padang Distribusikan Ratusan Dosis Vaksin Anti Rabies GratisGoogle

Sovia menambahkan, vaksin anti rabies khusus diperuntukan bagi hewan peliharaan seperti kucing, anjing, dan kera. Pemberian dosis vaksin sebagai bentuk antisipasi kasus gigitan hewan yang terkena rabies kepada manusia.

"Untuk itu, kami gencarkan pemberian vaksin anti rabies ini," ujarnya.

Baca Juga: Pemko Padang Panjang Kian Masif Suntikan Vaksin Rabies ke Hewan

2. Segera datangi lokasi vaksinasi

Pemko Padang Distribusikan Ratusan Dosis Vaksin Anti Rabies GratisIlustrasi vaksin rabies untuk hewan (Dok. IDN Times)

Agar angka kasus rabies bisa diminimalisir kata Sovia Hariani, pihaknya meminta masyarakat yang memiliki hewan peliharaan segera mendatangi gerai atau lokasi vaksin rabies. Mereka diminta membawa hewan peliharaan agar dapat diberikan suntikan vaksin anti rabies.

"Kita juga mengimbau masyarakat agar mengikat hewan peliharaan, agar kejadian anjing menggigit orang tidak kembali terjadi," pintanya.

3. Sebanyak 22 warga Padang positif rabies

Pemko Padang Distribusikan Ratusan Dosis Vaksin Anti Rabies Gratisilustrasi pasien rabies (wikimedia.org)

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar), dokter Srikurnia Yati, menyebut 22 warga di wilayahnya terkonfirmasi positif rabies. Mereka tertular setelah digigit seekor anjing beberapa hari kemarin. Setelah dilakukan pemeriksaan, anjing itu positif mengidap virus rabies.

Srikurnia memastikan jika seluruh korban sudah mendapatkan perawatan medis. Bahkan sudah mendapat suntikan Vaksin Anti Rabies (VAR) agar mencegah infeksi. Nantinya pada hari ketujuh dan ke-21, seluruh korban gigitan akan kembali diberi suntikan VAR.

"Korban gigitan risiko tinggi yang digigit mulai dari bahu hingga ke kepala. Sudah diberikan Serum Anti Rabies (SAR). Korban yang digigit dari bahu ke atas sudah dirujuk ke rumah sakit terdekat. Kita masih menunggu informasi kondisi korban tersebut," tutupnya.

Baca Juga: 787 Hewan Penular Rabies di Padang Panjang Divaksin 

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya