Tips Aman Simpan Emas saat Lebaran, Gak Takut Hilang Ditinggal Mudik

23 Mar 2025, 15:24 WIB

Feny Maulia Agustin

ilustrasi perhiasan emas (freepik.com/freepik)

Intinya sih...

Pegadaian menyediakan layanan titip emas untuk mudik lebaran 2025
Layanan dapat dinikmati oleh nasabah lama dan baru, dengan jangka waktu 6-12 bulan
Pegadaian mendukung program Bullion Bank pemerintah, mencatat minat investasi emas meningkat 11% year on year

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Palembang, IDN Times - Khawatir meninggalkan barang berharga seperti emas batangan di rumah saat mudik? Tak perlu risau, kini Pegadaian menghadirkan program layanan titip emas. Sehingga ketika mudik lebaran tiba, masyarakat tidak perlu takut emas hilang karena ditinggal di rumah.

"Layanan Titipan Emas bisa di seluruh Kantor Cabang Sumbagsel, bisa simpan emas batangan dan perhiasan yang aman, mudah dijangkau juga praktis," kata Pemimpin Pegadaian Wilayah III Palembang, Novryandi, dalam keterangan rilis, Minggu (23/3/2025).

1. Layanan simpan emas beri kenyamanan mudik lebaran 2025

ilustrasi emas (pexels.com/Pixabay)

Layanan Titipan Emas jelas dia, dapat dimanfaatkan masyarakat yang sudah jadi nasabah lama dan nasabah baru. Mulai dari jangka waktu 6 bulan hingga 12 bulan. Namun, jika ingin menebus emas yang dititipkan lebih cepat, nasabah dapat dengan mudah melakukannya tanpa harus menunggu tanggal jatuh tempo.

"Layanan Titipan Emas untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang akan melaksanakan mudik lebaran 2025," katanya.

2. Layanan simpan emas secara nasional sudah 12 ton

Ilustrasi perhiasan emas. (IDN Times/Muhammad Saifullah)

Layanan titip emas seiring dengan dukungan Pegadaian terhadap program Bullion Bank oleh pemerintah pusat. Sebelumnya pada akhir Februari, Presiden Prabowo meresmikan lembaga keuangan yang melayani produk menyalurkan pinjaman emas ke masyarakat.

Menurut Novryandi, Pegadaian sebagi perseroan pionir dari bullion melihat bahwa langkah yang dilakukan pemerintah pusat dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat yang ingin berinvestasi di Pegadaian. Secara nasional, Pegadaian mencatat jumlah emas masyarakat yang disimpan sudah 12 ton. Sedangkan untuk simpan emas di Kanwil III Pegadaian Palembang, sudah berjumlah 650 kilogram.

3. Investasi emas capai 11 persen sepanjang ramadan

Ilustrasi Emas Batangan (https://www.pexels.com/photo/close-up-of-coin-318820/)

Novryandi menyebut antusias masyarakat terhadap emas sejak kehadiran Bullion Bank meningkat. Dilihat dari jumlah deposito emas di Pegadaian Sumbagsel, tercatat mencapai 25 kilogram sepekan sebelum Ramadan berakhir.

Berdasarkan data pertumbuhan dari periode Januari hingga pekan kedua Maret 2025, Pegadaian mencatat minat investasi emas mencapai 11 persen year on year (yoy). Tak hanya layanan deposito emas, cicil emas, serta tabungan emas, Pegadaian juga mendorong masyarakat memanfaatkan produk bullion Pegadaian lainnya yaitu Peminjaman Modal Kerja (PMK). Yakni, emas dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan.