Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pembayaran pajak. (IDN Times/Aditya Pratama)

Intinya sih...

  • Pajak bea hak tanah dan bangunan ditarget capai Rp280 miliar

  • Pajak sektor burung walet ditarget tembus Rp209 juta di 2025

  • Pendapatan pajak Palembang per 20 Juni 2025 baru Rp609 miliar

Palembang, IDN Times - Realisasi penerimaan pajak Palembang belum mencapai 50 persen dari target 2025 sebesar Rp1,6 triliun. Padahal akhir semester kedua pada Juni tahun ini segera habis. Tercatat, dari data Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), realisasi pajak baru menyentuh Rp609 miliar.

"Hingga ujung Juni 2025 ini baru terealisasi sebesar 37,33 persen," kata Kepala Bapenda Palembang Marhaen, Rabu (25/6/2025).

1. Pajak bea hak tanah dan bangunan ditarget capai Rp280 miliar

ilustrasi pajak (IDN Times/Aditya Pratama)

Target realisasi tahun ini kata dia, berdasarkan pencapaian sektor pajak bea perolehan hak atas tanah dan bangunan, dan rarget pencapaian sektor itu ditarget sebesar Rp280 miliar. Kemudian dari Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) makanan dan atau minuman yang ditarget Rp222, miliar pada 2025.

"Sementara untuk tenaga listrik yang dihasilkan sendiri atau non PLN ditargetkan sebesar Rp5 miliar dan tenaga listrik dari PLN Rp250 miliar," jelas dia.

2. Pajak sarang burung walet ditarget tembus Rp209 juta di 2025

ilustrasi pembayaran pajak motor (IDN Times/Arief Rahmat)

Marhaen menyampaikan dari sisi PBJT atas jasa perhotelan ditargetkan sebesar Rp58 miliar, PBJT atas jasa parkir Rp12miliar, PBJT atas jasa kesenian dan hiburan Rp38 miliar. Lalu, pajak reklame ditargetkan Rp26 miliar dan pajak air tanah ditargetkan Rp68 juta.

Sementara rincian lain realisasi pajak terbaru berdasarkan pendapatan pajak mineral bukan batuan dan logam ditargetkan sebesar Rp1 miliar dan pajak sarang burung walet ditargetkan Rp 209 juta.

3. Pendapatan pajak Palembang per 20 Juni 2025 baru Rp609 miliar

ilustrasi pembayaran pajak motor (IDN Times/Arief Rahmat)

Selanjutnya jelas Marhaen, dari sektor Opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) untuk Palembang ditargetkan Rp249,6 miliar dan Opsen Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN KB) ditarget Rp224,4 miliar.

"Terakhir pada pekan lalu (20/6/2025), penerimaan pajak di Palembang belum 50 persen masih sekitar Rp609,2 miliar. Kita optimis target tahun ini tercapai," jelas dia.

Editorial Team