Palembang, IDN Times - Perusahaan jasa logistik Lion Parcel (PT Lion Express) menyesuaikan tarif ongkos kirim (ongkir) barang penjualan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Palembang untuk menyokong jangkauan bisnis makin luas.
"Penyesuaian tarif ongkir bagian dari upaya Lion Parcel mendukung pertumbuhan UMKM Pulau Sumatra, khususnya Palembang," ujar Chief Marketing Officer Lion Parcel Kenny Kwanto dalam keterangan rilis yang diterima, Rabu (4/12/2024).
Selain penyesuaian tarif, Kenny menjelaskan, kini Lion Parcel menambah metode pembayaran Cash on Delivery (COD) khusus ongkir sebagai solusi manajemen logistik mendukung program pemerintah mendorong UMKM di Indonesia naik kelas.
"Jumlah UMKM di Indonesia mencapai 87.577 dan Palembang merupakan pasar potensial industri logistik," jelasnya.
Kenny menyampaikan, penyesuaian tarif ongkir diharapkan jadi indikator dan katalis pertumbuhan bisnis dan pilihan ekspedisi tepat bagi UMKM Tanah Air, terutama di Palembang.
Apalagi jasa ekspedisi berperan penting dalam mendukung pertumbuhan UMKM dan ongkir jadi salah satu pertimbangan utama pelanggan dan konsumen ketika berbelanja online.
"Dengan ongkir murah, kualitas terjaga, Lion Parcel membantu UMKM jangkau pasar lebih luas," kata dia.
Kebijakan penyesuaian ongkir Lion Parcel meliputi pengiriman logistik rute Palembang-Pekanbaru dengan tarif mulai Rp13.600. Harga itu terbilang kompetitif dibanding ekspedisi lain.
Penyesuaian ongkir rute antarkota Sumatra kata Kenny lebih lanjut, berlaku untuk transaksi via mitra agen atau aplikasi Lion Parcel pada layanan REGPACK, JAGOPACK, dan BOSSPACK.
"Lion Parcel optimis penyesusian harga dan tambahan layanan COD antarkota Sumatra mampu mendukung pertumbuhan lokal Palembang. Kami berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan market relevan," jelas dia.