Semen Baturaja Terima Pemenuhan Sindikasi Kredit Rp400 Miliar

17 Feb 2021, 21:31 WIB

Default Image IDN

Palembang, IDN Times - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk menerima pemenuhan sindikasi kredit Rp400 miliar, dari total Rp1,7 triliun perjanjian kredit dan perjanjian line facility bersama Bank Negara Indonesia (BNI). Kredit itu memenuhi tranche 1 bersama Bank Sumsel Babel (BSB) dan sejumlah perbankan.

"Penandatanganan perubahan I dilakukan di Gedung Graha BNI, Jakarta. Minggu lalu Semen Baturaja bersama BSB menandatangani fasilitas kredit senilai Rp80 miliar untuk total sindikasi kredit Rp1,3 triliun, dilanjutkan fasilitas kredit dari beberapa perbankan," ujar Direktur Utama PT Semen Baturaja, Jobi Triananda Hasjim melalui siaran pers yang diterima IDN Times, Selasa (16/2/2021).

1. Kerja sama kreditur sebagai langkah peningkatan penjualan

Pengiriman perdana PT Semen Baturaja Persereo Tbk (IDN Times/Dokumen)

Ia mengatakan, pemenuhan kredit sindikasi senilai Rp1,7 trilun dilakukan sebagai bentuk relaksasi terhadap cash flow Semen Baturaja. Pihaknya mengaku lebih siap untuk mengembangkan perusahaan.

‘’Kami berterima kasih kepada para kreditur yang telah bekerja sama sehingga kredit sindikasi ini dapat terlaksana. Semen Baturaja optimis meningkatkan penjualan di tahun 2021 ini, sejalan dengan kenaikan demand semen.’’ kata dia.

2. Harapan ke depan ekonomi infrastruktur bisa bangkit

Default Image IDN

Menurutnya, sinergi antara Semen Baturaja dengan BNI menjadi bukti dan komitmen kuat Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang saling membantu, khususnya dalam kemajuan perusahaan.

Perbankan yang telah memberikan kredit sindikasi, memberi kepercayaan kepada Semen Baturaja untuk mengembangkan usaha melihat prospek industri ke depan yang semakin membaik.

"Harapannya tak hanya di industri infrastruktur, namun seluruh perkonomian di Indonesia akan mengalami perkembangan sehingga perekonomian dan bangkit," jelas dia.

3. Kredit sindikasi dari tiga perbankan penuhi tranche 2 Semen Baturaja

PT Semen Baturaja Persereo Tbk (IDN Times/Dok. Semen Baturaja)

Jobi melanjutkan, Semen Baturaja sebelumnya pernah melakukan penandatanganan kredit sindikasi tranche 1 pada Agustus 2020 sebesar Rp1,22 Triliun. Dilanjutkan tambahan Rp80 miliar pada 9 Februari 2021, dan menutup tranche 1 Semen Baturaja menerima total Rp1,3 Triliun.

Terbaru, Semen Baturaja menerima kredit sindikasi dari PT Bank Mega Tbk senilai Rp100 miliar, PT Bank Mega Syariah senilai Rp200 miliar, dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat serta Banten Tbk (BJB) senilai Rp100 miliar.

"Tiga bank tersebut menjadi perbankan yang memenuhi tranche 2 kredit sindikasi ini. BNI) sebagai mandated lead arranger (MLA) berhasil memberikan kredit sindikasi penuh kepada Semen Baturaja," tandas dia.