Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang memprediksi Pendapatan Asli Daerah atau PAD pada 2024 dari sektor pariwisata tembus 35 persen dari target pungutan pajak keseluruhan di angka Rp1,1 triliun.
"Banyaknya kegiatan dalam kalender tahunan, kami yakin sektor pariwisata bisa sumbang PAD hingga 35 persen. Karena sebelumnya, kami sudah berhasil menyumbang 30 persen di 2023," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Palembang, Sulaiman Amin, Rabu (6/11/2024).
Sulaiman juga mengungkap, sejauh ini, sektor pariwisata sudah menyumbang Rp344 miliar. Data tersebut berdasarkan pungutan pajak hotel, hiburan reklame dan lainnya pada periode Januari-Oktober 2024.
Oleh karena itu, dia optimis sektor ini bisa meningkat tipis dibandingkan pendapatan tahun sebelumnya karena disokong dari geliat ekonomi serta hiburan di Bumi Sriwijaya yang kian membaik dan dalam tren positif, terutama menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Target kenaikan PAD tahun 2024 juga didongkrak dari jumlah wisatawan yang berkunjung ke Palembang. Tercatat hingga Oktober tahun ini, angka wisatawan ke Kota Pempek berjumlah 1.533.584 orang dan jumlah tersebut diperkirakan terus meningkat hingga akhir tahun.
"Kunjungan wisatawan di 2024 ini belum melampaui data 2023. Namun, dengan sisa waktu November dan Desember, akan ada peningkatan," lanjut Sulaiman.
Dia mengklaim Pemkot Palembang telah berhasil menyumbang persentase dominan dari sektor pariwisata sejak beberapa tahun belakang. Bahkan kata Sulaiman, Dispar kota sudah komitmen mewujudkan destinasi wisata lokal menjadi lebih baik, terutama dari sisi kenyamanan.
"Kami juga berupaya meningkatkan jumlah wisatawan lewat pintu masuk pendatang ke Sumsel dengan menawarkan beragam kegiatan wisata budaya, sejarah dan wisata kulinernya, termasuk me-launching Charming Events of Palembang," jelas dia.