Palembang, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto meminta seluruh pengelola maskapai menurunkan harga tiket hingga 10 persen selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Kebijakan itu sekaligus mendukung minat masyarakat wisata domestik ke sejumlah daerah di Indonesia, termasuk ke Sumatra Selatan (Sumsel). Potongan harga tersebut berlaku mulai 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025.
Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel Pandji Tjahjanto berharap, kebijakan dari pemerintah pusat bisa mendorong kedatangan turis lokal dan mancanegara berkunjung ke Sumsel, terutama Palembang selama periode Nataru.
"Adanya penurunan harga tiket pesawat, diharapkan jumlah wisatawan yang datang ke Sumsel akan meningkat dibandingkan periode sama tahun sebelumnya,” kata dia, Jumat (6/12/2024).
Menurut Pandji, Pemprov Sumsel juga akan berkoordinasi dengan pengelola hotel, kuliner, serta para pengelola destinasi wisata untuk mempersiapkan segala sesuatu dalam menghadapi libur Nataru. Apalagi pemda optimis akan ada kenaikan jumlah wisatawan ke Sumsel.
“Kami akan koordinasikan, dan intinya sangat menyambut baik keputusan ini (penurunan tiket)," jelas dia.
Sementara kata General Manager Garuda Indonesia Palembang Fachradina Ramadhani, mereka memastikan tiket pesawat turun sepanjang Nataru 2025 untuk mendukung dan mengikuti aturan yang ditetapkan pemerintah pusat.
"Sesuai imbauan pemerintah, start tanggal 19, Garuda akan turun 2-10 persen sampai awal Januari, periode Nataru," kata dia.
Fachradina menambahkan, konsumen Garuda sudah bisa memesan tiket penerbangan dari sekarang khusus keberangkatan 19 Desember 2024. Dia menyampaikan, tiket rute Palembang-Jakarta bisa dibeli dengan harga Rp1 jutaan dari harga normal.
"Range harga tiket mulai Rp900 ribu Lampung ke Jakarta, dari Palembang ke Jakarta satu jutaan. Turun hampir 10 persen dari harga publish biasanya yang kita tawarkan," jelasnya.
Penyesuaian tarif hingga penurunan 10 persen berlaku di seluruh bandara Indonesia untuk penerbangan domestik, dengan tujuan mendukung mobilitas masyarakat selama libur akhir tahun.