Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Harga Emas Batangan Palembang Makin Kuat, Shutdown AS jadi Penyebab
PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam pembelian emas batangan untuk kebutuhan investasi. (dok. Pegadaian)

Intinya sih...

  • Tren kebijakan shutdown Pemerintah AS memicu kenaikan harga emas secara global karena Donald Trump mengalami kegagalan kesepakatan politik sejak Rabu (1/10/2025) dini hari waktu AS.

  • Penutupan pemerintahan AS kemungkinan akan panjang, menunda data ekonomi utama, termasuk laporan penggajian non-pertanian yang krusial menjelang pertemuan kebijakan bank sentral, Federal Reserve (The Fed/Fed) di akhir Oktober.

  • Harga emas yang kian melejit juga tanda daerah mengalami inflasi. Inflasi merupakan situasi paling sering terjadi saat emas terus melambung.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Palembang, IDN Times - Harga emas batangan di Palembang jenis Antam makin menguat. Harga hari ini, Rabu (8/10/2025) terpantau nyaris di angka Rp2,4 juta per gram. Lonjakan itu disebabkan karena kebijakan Donald Trump dalam tren shutdown.

"Naiknya (harga emas) karena trun off AS, harga terbang tinggi sampai 34 ribu seperti kemarin. Tapi harga bisa berubah per jam 10 pagi," ujar Marketing Regional Galeri 24 Pegadaian Area Palembang, Ricky Darmawan.

1. Kegagalan kesepakatan politik di AS memengaruhi harga emas naik

Emas batangan dengan kemurnian 99,99 persen yang diproduksi PT Freeport Indonesia (PTFI) untuk PT Aneka Tambang Tbk (Antam). (dok. PTFI)

Tren kebijakan shutdown Pemerintah Amerika Serikat (AS) yang memicu kenaikan harga emas secara global karena Donal Trump mengalami kegagalan kesepakatan politik sejak Rabu (1/10/2025) dini hari waktu AS. Tren shutdown tersebut baru terjadi lagi sejak terakhir berlangsung di 2018.

Menurut laporan BBC dan ABC News, masalah bermula dari gagalnya kesepakatan anggaran antara Partai Republik dan Demokrat, ditambah perdebatan sengit soal pendanaan layanan kesehatan.

Upaya kompromi pada akhir September pun tidak menghasilkan solusi hingga pemerintah benar-benar kehabisan dana dan menutup sebagian operasionalnya. Situasi ini disebut berpotensi lebih panjang daripada shutdown sebelumnya.

2. Tren shutdown AS diprediksi berlangsung panjang hingga akhir Oktober

ilustrasi emas logam mulia (LM) PT Aneka Tambang Tbk atau Antam. (pexels.com/Robert Lens)

Sementara mengutip data Trading Economics, penutupan pemerintahan AS kemungkinan akan panjang, dan menunda data ekonomi utama, termasuk laporan penggajian non-pertanian yang krusial menjelang pertemuan kebijakan bank sentral, Federal Reserve (The Fed/Fed) di akhir Oktober.

Apalagi Trump sempat mengisyaratkan pemutusan hubungan kerja (PHK) permanen para pekerja non-esensial di AS karena shutdown-nya pemerintah federal. Shutdown pemerintah federal memang masih membuat pekerja pemerintah yang esensial menjalankan peran mereka seperti biasa tetapi yang tak begitu penting, akan dirumahkan tanpa dibayar.

3. Emas memiliki nilai intrinsik yang tak berpengaruh efek inflasi

Emas Antam edisi spesial HUT ke-80 Republik Indonesia(dok. Antam)

Selain faktor shutdown AS, harga emas yang kian melejit juga tanda daerah mengalami inflasi. Inflasi merupakan situasi paling sering terjadi saat emas terus melambung.

Kondisi ini pun jadi salah satu faktor utama yang menjawab pertanyaan kenapa harga emas naik terus. Ketika inflasi tinggi, nilai mata uang cenderung turun dan emas yang dianggap safe haven bisa jadi alat untuk melindungi kekayaan.

Diketahui, emas memiliki nilai intrinsik yang tidak terpengaruh oleh inflasi, sehingga banyak investor beralih ke emas saat inflasi melonjak.

4. Daftar harga emas batangan di Palembang hari ini

Ilustrasi Emas Antam dalam kemasan (unsplash.com/scottsdalemint)

Berikut daftar harga emas di Palembang hari ini:

Galeri 24
0,5 gram: Rp1.198.000
1 gram: Rp2.284.000
2 gram: Rp4.499.000
5 gram: Rp11.164.000
10 gram: Rp22.268.000
25 gram: Rp55.530.000
50 gram: Rp110.971.000
100 gram: Rp221.832.000
250 gram: Rp554.307.000
500 gram: Rp1.108.068.000
1000 gram: Rp2.216.134.000

Antam
0,5 gram: Rp1.252.000
1 gram: Rp2.399.000
2 gram: Rp4.734.000
5 gram: Rp7.074.000
10 gram: Rp11.755.000
25 gram: Rp23.452.000
50 gram: Rp58.498.000
100 gram: Rp116.913.000
250 gram: Rp233.743.000
500 gram: Rp584.079.000
1000 gram: Rp1.167.936.000
1000 gram: Rp2.335.830.000

Editorial Team