Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Transmusi Palembang (Dok. Dishub)
Transmusi Palembang (Dok. Dishub)

Intinya sih...

  • Penambahan koridor Transmusi diharapkan meningkatkan efisiensi dan efektivitas transportasi umum di Palembang.

  • Pemerintah Kota Palembang berkomitmen menjaga komunikasi dengan Kemenhub terkait penambahan koridor Transmusi untuk mendukung warga setempat dan wisatawan.

  • Saat ini, hanya dua koridor yang beroperasi di Palembang, sehingga Pemkot Palembang meminta penambahan satu atau dua koridor lagi untuk memudahkan transportasi publik.

Palembang, IDN Times - Dinas Perhubungan (Dishub) Palembang menagih jawaban kementerian terkait rencana penambahan koridor Transmusi, lewat surat yang disampaikan kepada Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI.

"Kami telah bersurat ke pusat untuk penambahan koridor Transmusi untuk melayani warga Palembang," kata Kepala Dinas Perhubungan Agus Supriyanto, Senin (30/6/2025).

1. Tambah koridor Transmusi bisa meningkatkan efektivitas kendaraan publik

Jembatan Ampera Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang sebelumnya meminta penambahan koridor Transmusi untuk memudahkan sistem transportasi umum dalam upaya mendukung masyarakat menggunakan kendaraan publik.

"Penambahan koridor Transmusi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas transportasi umum di Palembang," jelas dia.

2. Pemkot Palembang komitmen jaga komunikasi dengan Kemenhub

Kawasan BKB Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Agus menyampaikan, melalui permintaan penambahan koridor Transmusi, Pemkot Palembang berupaya agar warga setempat dan sejumlah wisatawan bisa memanfaatkan transportasi publik untuk melakukan perjalanan di dalam kota.

Dia juga menambahkan, Pemkot Palembang akan terus berkoordinasi dengan Kemenhub untuk memastikan penambahan koridor Transmusi dapat terlaksana baik dan memberikan dampak positif di tengah masyarakat.

3. Koridor Transmusi Palembang sempat operasional di 5 wilayah

Sejumlah armada bus Transmusi yang diparkir di Terminal Alang Alang Lebar Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (4/1/2022). (ANTARA FOTO/Feny Selly/tom)

Diketahui, pelayanan bus Buy The Service (BTS) sebelumnya yang operasional di lima koridor, yaitu Koridor 1: Terminal Alang-Alang Lebar–Ampera via Soekarno-Hatta; dan di Koridor 2: Terminal Sako–Palembang Icon.

Kemudian di Koridor 3: Palembang Icon–Terminal Plaju; Koridor 4: Terminal Alang-Alang Lebar–Talang Jambe; dan Koridor 5: Griya Revari/Tanjung Barangan-Palembang Icon (Stasiun Bumi Sriwijaya).

4. Tahun 2025 koridor yang operasional hanya dua perjalanan

Pemandangan Jembatan Ampera dari atas menara (Dok: Wamendagri Bima Arya)

Namun, pada 2025 jelas Agus, hanya dua koridor yang beroperasi yaitu Koridor 1: Terminal Sako-Stasiun LRT Demang Lebar Daun-Palembang Icon, dan Koridor 2: Gandus-Palembang Icon-Stasiun Demang. Dari koridor itu, kndaraan yang digunakan hanya mikrobus 33 unit.

"Kalau bisa ada penambahan satu atau dua koridor lagi, untuk Palembang," jelas.

Editorial Team