3 Penyebab Harga Emas Perhiasan Palembang Naik, Gara-gara Perang?

- Harga emas naik dipengaruhi oleh faktor nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang merosot
- Perang dagang antarnegara besar seperti China dan AS turut memengaruhi kenaikan harga emas dan kondisi ekonomi global
- Kenaikan harga emas tidak hanya terjadi pada perhiasan, tetapi juga pada emas batangan produksi Antam dan Galeri 24 Pegadaian
Palembang, IDN Times - Kondisi inflasi atau kenaikan harga suatu daerah dipengaruhi berbagai faktor. Salah satunya karena nilai emas perhiasan yang bergerak fluktuatif. Pantauan IDN Times, harga emas merangkak tipis disebabkan ekonomi dunia kembali memanas.
"Secara umum ada tiga faktor yang memengaruhi harga emas naik," kata Pemilik Toko Emas Makmur Jaya Palembang, Awi, Rabu (21/5/2025).
1. Nilai tukar rupiah menurun memengaruhi harga emas

Menurut dia, faktor utama harga emas perhiasan naik karena nilai tukar rupiah terhadap dolar AS merosot. Kondisi tersebut membuat ekonomi negara berada dalam tren negatif karena inflasi kian melonjak.
"Karena nilai tukar rupiah makin menurun, imbasnya harga emas naik," jelasnya.
2. Kondisi geopolitik memengaruhi harga emas

Awi mengatakan, selain kondisi ekonomi melemah, perang dagang antarnegara besar seperti China dan AS pun sangat memengaruhi kenaikan harga emas dan berdampak pada kondisi ekonomi global.
"Kondisi geopolitik dan kondisi ekonomi global juga memberi andil naiknya harga emas dunia," kata dia.
3. Harga emas batangan di Palembang naik

Berdasarkan pantauan di sejumlah toko emas, kenaikan harga tak hanya terjadi pada jenis perhiasan. Harga emas batangan pun ikut melonjak. Kenaikan harga emas ini berlaku untuk semua emas murni batangan produksi Antam dan Galeri 24 Pegadaian.
Harga emas batangan Galeri 24 Pegadaian dibanderol Rp1.899.000 per gram atau naik Rp20 ribu per gram pada 21 Mei 2025 dibanding harga sebelumnya yang dibanderol Rp1.879.000 per gram.
Sementara itu harga logam mulia Antam hari ini juga ikut naik yang juga dibarengi dengan turunnya harga buy back juga sama-sama naik sehingga harga jual logam mulai hari ini dibanderol Rp1.898.735 per gram.