ilustrasi aktif di media sosial (pexels.com/RDNE)
Meskipun banyak dampak negatif yang dikaitkan dengan penggunaan filter TikTok, penting untuk diingat bahwa efeknya tergantung pada cara penggunaannya. Jika digunakan dengan bijak, filter dapat menjadi alat kreatif untuk berekspresi dan bersenang-senang.
Remaja yang memahami bahwa filter hanya sekadar hiburan dan tidak mencerminkan realitas, dapat mengurangi risiko dampak buruk pada kesehatan mental mereka. Untuk mengatasi dampak negatif filter TikTok terhadap mental remaja, perlu adanya tindakan nyata dari orang sekitar.
Filter TikTok memang memiliki potensi untuk merusak kesehatan mental remaja jika digunakan secara berlebihan atau tanpa pemahaman yang tepat. Namun, dengan edukasi dan pendekatan yang bijak, dampak negatif tersebut bisa diminimalkan. Penting bagi orang tua, guru, dan remaja sendiri untuk bekerja sama dalam menciptakan lingkungan digital yang sehat.
TikTok dan fitur-fiturnya seharusnya menjadi sarana hiburan dan kreativitas, bukan sumber tekanan mental.