5 Cara Sehat dan Bijak Mengungkapkan Rasa Cemburu ke Pasangan
Tak ada salahnya merasakan cemburu dan mengungkapkannya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika kamu merasa cemburu dalam hubungan, belum tentu ini saat yang tepat untuk putus. Menurut Rahman & Sookdeo, cemburu merupakan emosi alami manusia yang sehat, asalkan emosi ini disikapi dengan bijaksana. Penyebab cemburu terjadi karena seorang individu mulai merasakan adanya ancaman terhadap hubungannya.
Hubungan yang kuat memiliki pondasi saling menghormati, kepercayaan, dan komunikasi. Namun ketika salah satu pihak merasa terancam akan kehilangan pasangannya, emosi ini bisa berubah menjadi ketakutan, dan ketidaknyamanan pada diri individu.
Jika hal ini terjadi, kamu boleh mengekspresikannya. Namun bukan berarti kamu berhak memojokkan pasangan dengan hal yang belum jelas. Selain perilaku yang berlebihan, hal tersebut bisa membuat masalah baru dalam hubunganmu.
1. Introspeksi sebelum menunjuk, lihat ke dalam diri terlebih dahulu
Kita semua pastinya memiliki pengalaman yang berbeda dalam hidup dan membentuk ekspektasi terhadap sebuah hubungan. Sebelum berbicara dengan pasangan, bukankah ada baiknya kamu mengambil waktu sejenak untuk introspeksi diri terlebih dahulua? Apakah kecemburuanmu kali ini terlalu berlebihan, atau kamu bersifat terlalu posesif?
Setelahnya, kamu dapat menjelaskan bagaimana perasaan dan mengapa kamu merasakan itu, tanpa langsung mengambil kesimpulan yang belum jelas. Hal ini dapat memberikan kesempatan bagi kamu dan pasangan untuk belajar memahami satu sama lain.
Dengan tujuan introspeksi diri ini, kamu diharapkan bisa lebih bijaksana meilihat sudut pandang persoalan, serta menilai kembali apakah rasa cemburumu layak atau tidak.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.