Jadi Utusan Khusus, Siapakah Setiawan Ichlas aka Iwan Bomba?

Sebelum menjadi sorotan karena isu akuisisi klub sepak bola, Iwan Bomba sudah dikenal di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumsel atas kontribusinya dalam membantu penanganan pandemi COVID-19. Pada awal pandemi, Iwan Bomba turut memberikan bantuan APD, masker, dan makanan untuk tenaga kesehatan.

Latar belakang kehidupan Iwan Bomba tidak langsung dipenuhi kemewahan. Kehilangan ayah pada usia 16 tahun membuatnya harus menjadi tulang punggung keluarga sejak muda.

Masa remaja Iwan Bomba dihabiskan sebagai tulang punggung keluarga. Berbagai coabaan kehidupan pun dilalui Iwan Bomba tanpa kata menyerah. Kerja keras dan kegihihan Iwan Bomba membuahkan hasil. Iwan Bomba sukses membawa ketenaran hidupnya hingga dikenal sebagai taipan muda bertangan dingin. 

Iwan Bomba membuktikan keberhasilannya membangun Bomba Grup sebagai investment holding yang memaksimalkan potensi bidang usaha dari hulu ke hilir. Iwan Bomba banyak mengelola lini bisnis di beberapa bidang perusahaan meliputi pertambangan, energi, perkebunan, logistik, infrastruktur, serta properti.

Iwan Bomba juga dikenal aktif di berbagai kegiatan sosial dan sering membantu meringankan beban masyarakat dari dukungan beberapa lini perusahaannya, Iwan Bomba konsisten memaksimalkan potensi bisnis di sektor agribisnis, perkebunan dan pengolahan Kelapa Sawit melalui PT Golden Blossom Sumatra.

Iwan Bomba juga menjalankan usaha pertambangan batu bara dengan total cadangan mencapai 283 juta ton. Salah satu mitra bisnis batu bara Iwan Bomba kerjasama operasional PLTU Sumsel 1 sekaligus merintis pabrik biodiesel B100. Bidang lainnya yang dikelola Iwan Bomba adalah eksplorasi logistik, infrastruktur dan pengelolaan pelabuhan, jala, serta kereta api transportasi batu bara.