Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi anak belajar bersama anak (freepik.com/freepik)
Ilustrasi anak belajar bersama anak (freepik.com/freepik)

Kamu sering menghadapi drama anak 'mager belajar' di rumah? Tenang, kamu gak sendirian! Banyak orang tua mengalami tantangan yang sama ketika anak-anak mereka kehilangan semangat belajar.

Kadang, situasi ini bikin kita serasa jadi pelatih motivasi dadakan, ya kan? Tapi jangan khawatir, ada cara seru dan efektif buat mengubah kebiasaan malas belajar ini jadi sesuatu yang lebih menyenangkan.

Nah, di artikel ini, kita akan kupas tuntas 5 tips ampuh untuk membantu anak kembali semangat belajar di rumah. Pastikan kamu baca sampai habis, karena setiap poin dirancang buat bikin kamu bilang, “Kenapa aku gak tahu ini dari dulu, ya?” Yuk, langsung aja kita bahas!

1. Ciptakan rutinitas belajar yang menyenangkan

Ilustrasi ibu belajar dengan anak (freepik.com/freepik)

Anak-anak suka rutinitas yang bikin mereka nyaman, tapi bukan berarti harus membosankan, lho! Kamu bisa mulai dengan menjadwalkan waktu belajar secara konsisten setiap hari. Misalnya, setelah makan siang atau sebelum waktu bermain.

Dengan begitu, mereka tahu kapan waktunya serius dan kapan bisa santai. Hal ini bikin mereka lebih mudah mengatur diri dan gak merasa terpaksa belajar. Biar makin seru, tambahkan elemen yang mereka suka.

Kamu bisa pakai musik latar yang menenangkan atau membuat tantangan harian, seperti “Selesaikan soal ini dalam 10 menit, yuk!” Jangan lupa untuk sesekali sisipkan game edukatif. Dengan pendekatan ini, belajar gak terasa jadi beban, tapi malah jadi kegiatan yang ditunggu-tunggu.

2. Berikan pujian dan hadiah untuk pencapaian kecil

Ilustrasi ayah memberikan pujian pada anak (freepik.com/jcomp)

Siapa sih yang gak suka dipuji? Apalagi anak-anak sangat butuh apresiasi atas usaha mereka, sekecil apa pun itu. Ketika mereka berhasil menyelesaikan tugas, walaupun sederhana, berikan pujian yang tulus seperti, “Wah, kamu hebat banget! Mama bangga deh.” Kata-kata ini punya kekuatan besar untuk membangun rasa percaya diri mereka.

Kalau mau lebih spesial, tambahkan hadiah kecil seperti stiker lucu, tambahan waktu bermain, atau makanan favorit mereka. Namun, pastikan hadiah gak jadi kebiasaan yang membuat mereka hanya belajar demi imbalan. Ajari anak bahwa usaha mereka itu berharga, dan pujian adalah bentuk apresiasi atas kerja keras mereka.

3. Buat area belajar yang nyaman dan bebas gangguan

Ilustrasi anak dan ibu belejar bersama (freepik.com/our-team)

Pernah gak, anak kamu bilang, “Aku gak bisa konsentrasi di sini”? Bisa jadi, tempat belajar mereka penuh distraksi. Nah, coba deh, siapkan sudut khusus belajar yang nyaman dan bebas gangguan. Pastikan meja dan kursi sesuai dengan postur tubuh mereka, sehingga mereka merasa nyaman duduk dalam waktu lama.

Tambahkan dekorasi kecil seperti poster motivasi atau alat tulis warna-warni yang mereka suka. Tapi, ingat untuk menghindari benda-benda yang bikin fokus teralihkan, seperti mainan atau gadget. Dengan menciptakan ruang yang mendukung, mereka bisa lebih fokus dan semangat menjalani waktu belajar.

4. Libatkan anak dalam memilih metode belajar yang cocok

Ilustrasi anak dan ayah belajar dengan laptop (freepik.com/freepik)

Setiap anak itu unik, jadi metode belajar mereka juga gak bisa disama-ratakan. Ada anak yang suka membaca, ada yang lebih suka belajar lewat video, atau bahkan praktek langsung. Libatkan mereka dalam memilih cara belajar yang mereka sukai. Tanyakan, “Mau coba belajar lewat video atau baca buku aja, nih?” Dengan begitu, mereka merasa dihargai dan lebih termotivasi.

Sesekali, ajak mereka eksplorasi cara baru seperti belajar lewat permainan edukasi, flash card, atau diskusi. Dengan memberi mereka kebebasan memilih, anak akan merasa belajar adalah bagian dari aktivitas mereka, bukan sekadar kewajiban. Hasilnya, semangat belajar mereka pasti meningkat!

5. Jadilah contoh dengan menunjukkan semangat belajar

Ilustrasi anak dan ibu melukis bersama (freepik.com/freepik)

Anak itu sering kali meniru apa yang mereka lihat, bukan apa yang mereka dengar. Jadi, kalau kamu ingin anak semangat belajar, tunjukkan dulu semangatmu! Misalnya, ambil buku atau cari informasi tentang hal-hal yang kamu ingin pelajari. Katakan, “Mama lagi penasaran banget nih tentang cara membuat taman mini, seru banget ternyata!”

Ketika mereka melihat kamu antusias, mereka akan berpikir, “Wah, belajar itu ternyata asyik juga, ya!” Jadi, daripada hanya menyuruh mereka belajar, jadilah inspirasi nyata. Semangatmu akan menular ke mereka tanpa harus dipaksa.

Mengubah kebiasaan malas belajar anak memang gak mudah, tapi dengan pendekatan yang tepat, semuanya jadi mungkin. Ingat, setiap anak itu unik, jadi kesabaran adalah kunci utama. Terapkan tips-tips ini dengan konsisten, dan jangan lupa untuk selalu memberikan dukungan penuh cinta.

Buat anak, belajar bukan sekadar tugas, tapi perjalanan seru yang bisa dinikmati. Jadi, yuk bantu mereka menemukan keseruannya! Kamu sudah siap jadi orang tua sekaligus motivator terbaik untuk mereka, kan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team