Mengenal 4 Jenis Batik dan Kerajinan Tangan Khas Muara Enim
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Karya seni seperti kerajinan tangan di sejumlah daerah memiliki keunggulan masing-masing. Berbagai macam hasil ciptaan manusia itu, ada yang sudah tenar hingga luar kota bahkan luar negeri.
Batik khas Muara Enim, misalnya. Produk pengerajin dan industri kecil menengah itu banyak dipasarkan ke luar wilayah dan luar daerah. Selain batik, ternyata masih ada lagi kerajinan yang lain. Berikut IDN Times bagikan informasi kerajinan khas Muara Enim lainnya, simak yuk!
1. Batik khas Muara Enim
Salah satu kabupaten di Sumatra Selatan (Sumsel) ini memiliki ragam jenis batik khas yang diproduksi oleh pengusaha rumahan. Terdapat tiga jenis batik yang diproduksi oleh Industri Kecil Menengah (IKM).
Seperti Batik Kujur, Batik Serasan, dan Batik Kopi. Ketiga batik itu mengangkat tema dengan kearifan lokal Bumi Serasan Sekundang.
Baca Juga: Mengenal Kerajinan Khas Empat Lawang, Ada Senjata Rambai Ayam
2. Batik Kujur Muara Enim
Motif batik kujur kental dengan potensi daerah Muara Enim, seperti gambar buah durian dan air terjun. Desain motif batik kujur lebih fokus dengan sumber daya alam wilayah tersebut.
Estetika batik kujur yang unik membuat kerajinan satu ini dilestarikan pemerintah setempat. Bahkan pemerintah daerah berupaya mengembangkan produk dengan rutin ditampilkan secara lokal maupun nasional.
Batik Kujur Muara Enim sudah banyak ditawarkan di toko oleh-oleh. Bahkan motif batik ini banyak dibuat ke beberapa cinderamata seperti dompet, gantungan kunci, dan saputangan.
Baca Juga: 8 Kerajinan Unik Khas Lahat Ini Menarik Mata untuk Dibeli
3. Batik Serasan motif Tengkiang
Batik khas Muara Enim lainnya yakni Batik Serasan motif Tengkiang. Kelestarian motif batik itu dibuktikan dengan eksistensi batik yang tenar di ibu kota Sumsel, Palembang.
Batik serasan motif tengkiang sering dipromosikan dan dijual di Kriya Sriwijaya Palembang. Bahkan di luar kota, batik ini sudah dikenalkan oleh Balai Besar Kerajinan dan Batik (BBKB) Yogyakarta.
Batik serasan motif tengkiang pun sudah diapresiasi Pemerintah Provinsi (Pemprov), dengan penobatan kerajinan terbaik oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Palembang.
4. Kerajinan tangan khas Muara Enim
Kalung, wadah tisu, jam dinding, toples serbaguna, dan beberapa aksesori lain, merupakan ragam kerajinan khas Muara Enim. Hasil karya itu menjadi khas karena diproduksi oleh warga asli Bumi Serasan Sekundang.
Produksi kerajinan tangan merupakan karya binaan pemerintah daerah. Pengrajin khas Muara Enim lebih banyak ibu-ibu yang rutin mengikuti pelatihan forum tahunan, seperti Forum Diskusi Cooperate Social Responsbility (CSR).
Keunikan kerajinan tangan khas Muara Enim terbuat dari bahan dasar limbah. Biasanya, kerajinan tangan berasal dari limbah kertas dan plastik yang sering dijadikan wadah tisu atau barang bermanfaat lain.
Baca Juga: Unik, Siswa SD di Muara Enim Ini Punya Nama ABCDEF GHIJK ZUZU