Ekonomi Sumsel Triwulan I 2024 Menguat, Faktor Produksi Pertanian Naik
Intinya Sih...
- Ekonomi Sumsel menguat dengan pertumbuhan ekonomi 5,06 persen, didorong oleh belanja pemerintah dan produktivitas pertanian yang meningkat.
- Aktivitas ekspor Sumsel meningkat terutama dari sektor pertanian, dengan produksi pertanian menjadi sektor tunggal yang mengalami lonjakan ekspor.
- Meski ekonomi Sumsel menguat, tingkat ekonomi nasional masih lebih tinggi yaitu 5,11 persen, namun diperkirakan tetap menguat hingga akhir 2024 didukung inflasi yang terjaga dan permintaan domestik.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Bank Indonesia Sumatra Selatan (BI Sumsel) melaporkan Diseminasi Laporan Perekonomian Provinsi (LPP) Sumsel pada Triwulan I (satu) 2024, Kamis (11/7/2024), dengan hasil pertumbuhan ekonomi daerah menguat.
Penguatan ekonomi Sumsel disokong aktivitas belanja pemerintah yang meningkat, serta didorong kenaikan akselerasi produksi pertanian di awal tahun ini berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada tiga bulan pertama tahun 2024.
"Pertumbuhan Ekonomi Sumsel menguat didorong akselerasi belanja pemerintah dan meningkatnya produktivitas sektor pertanian," ujar Kepala Kantor BI Sumsel, Ricky P Gozali, Jumat (12/7/2024).
Baca Juga: Pameran UMKM Bisa Picu Ekonomi Daerah di Palembang Tumbuh
1. Pertanian jadi sektor tunggal penopang ekspor
Ekonomi Sumsel yang menguat dibuktikan dengan data statistik menunjukkan aktivitas ekspor, atau pengiriman komoditas ke negara tujuan mengalami kenaikan terutama dari sektor pertanian.
Bahkan dari laporan BPS Sumsel pada Februari 2024, produksi pertanian menjadi sektor tunggal yang mengalami lonjakan ekspor secara month to month (mtm) dari periode sebelumnya di tahun yang sama.
"Kinerja perekonomian Sumsel lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi regional Pulau Sumatra sebesar 4,24 persen secara year on year (yoy)," kata dia.
Baca Juga: Pemkot Harap Investor Masuk Palembang, Klaim Ekonomi Menjanjikan
2. Ekonomi Sumsel masih lebih rendah dari nasional pada triwulan pertama 2024
Meski pergerakan ekonomi Sumsel berada dalam tren positif, secara nasional pertumbuhan ekonomi daerah masih lebih rendah. Ekonomi Sumsel pada triwulan pertama tahun ini tercatat di angka 5,06 persen, namun nilai nasional sebesar 5,11 persen.
"Ekonomi Sumsel diperkirakan tetap menguat hingga akhir 2024 didukung inflasi yang terjaga dan ditopang permintaan domestik," jelasnya.
3. Kenaikan NTP pada kelompok pangan dan holtikultura sokong pertumbuhan ekonomi Sumsel
Sektor pertanian mendorong penguatan ekonomi Sumsel turut dipengaruhi Nilai Tukar Petani (NTP) kelompok pangan dan hortikultura yang meningkat. Hasil catatan BPS, NTP Sumsel secara umum naik 3,75 persen pada Mei 2024.
Kemudian berdasarkan gabungan inflasi Sumsel pada triwulan I tahun 2024 tercatat sebesar 3,24 persen yang naik dibandingkan dengan triwulan keempat pada 2023 diangka 3,17 persen.
"Komoditas yang menyumbang peningkatan inflasi terbesar pada triwulan berjalan adalah beras, daging ayam ras, dan cabai merah," kata Ricky.
Baca Juga: Laju Ekonomi Palembang Turun 0,13 Persen Akibat Inflasi Naik