TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home Business Economy

Hanya Fokus pada Tiga Negara, Nilai Ekspor Sumsel Turun 8,12 Persen 

Neraca perdagangan Sumsel surplus sebesar US$ 292, 77 juta

Situasi rilis ekspor-impor BPS Sumsel (IDN Times/Istimewa)
Verified
Feny Maulia Agustin

Palembang, IDN Times - Kepala BPS (Badan Pusat Statistik) Sumatera Selatan (Sumsel), Endang Triwahyuningsih mengungkapkan, nilai ekspor Sumsel pada November 2019 mengalami penurunan hingga 8,12 persen dibandingkan Oktober lalu.

"Ini disebabkan turunnya nilai ekspor nonmigas sebesar 8,95 persen. Padahal, industri non migas salah satu yang menjanjikan. Penurunan ini akibat ekspor bubur kertas ke Tiongkok juga turun US$40,52 juta, dibandingkan bulan Oktober. Kemudian, ada juga ekspor karet dengan ke Amerika Serikat yang turun US$9,69 juta," ungkapnya, Senin (16/12).

1. Dibanding tahun 2018, Nilai ekspor turun sebesar US$326,30 juta

Situasi rilis ekspor-impor BPS Sumsel (IDN Times/Istimewa)

Endang mengungkapkan, Nilai ekspor untuk tahun 2019 jika dibandingkan dengan tahun 2018, turun sebesar 8,65 persen.

"Nilai ekspor turun sebesar US$326,30 juta, terdiri dari ekspor migas sebesar US$24,48 juta dan US$301,82 juta hasil ekspor komoditi nonmigas," ungkap dia.

Baca Juga: Atasi Dinamika Ekspor-Impor Kelapa, Pemprov Sumsel Perlu Lakukan Ini

2. Tujuan ekspor Sumsel hanya fokus pada Tiongkok, Malaysia dan Amerika Serikat

IDN Times/Hana Adi Perdana

Kemudian, terang Endang, untuk tujuan ekspor Sumsel lebih memfokuskan pada tiga negara utama, Tiongkok, Malaysia dan Amerika Serikat. Ini karena tiga negara tersebut memiliki peranan ekspor mencapai 52,73 persen, dari total ekspor periode Januari – November 2019.

"Ekspor Sumsel pada periode Januari sampai November 2019 mencapai US$1.244,17 juta (Tiongkok), US$ 396,52 juta (Malaysia) dan US$ 324,55 juta (Amerika Serikat), sedangkan  nilai ekspor di bulan November turun dibanding Oktober 2019, dari US$331,49 juta menjadi US$301,82 juta. Walaupun, nilai ekspor migas naik sebesar 3,55 persen dari US$ 23,64 juta menjadi US$ 24,48 juta," terang dia.

Topik:
Sumsel
ekspor
impor
Neraca Perdagangan
Palembang
BPS
Berita Terkini Lainnya

Peternak Sumsel Bisa Manfaatkan KUR Untuk Kembangkan Usaha

Proram Stunting Picu Kenaikan Harga Telur di Sumsel, Kok Bisa?

Hiswanamigas Sumsel Minta HET LPG 3 Kilogram Naik, Ini Alasannya

HUT ke-8 Bank Mandiri Taspen, Ajang Reuni Karyawan Purnabakti

Bergabung ke PT SIG, Semen Baturaja Rombak Direksi dan Komisaris

Penumpang Bandara SMB II Palembang Naik 9 Ribu Orang Saat Imlek

Promo Dinner Imlek di Hotel Palembang, Makan Sepuasnya Cuma Rp135 Ribu

Kodok Beku Salah Satu Primadona Komoditi Ekspor Sumsel 

Hunian Kamar Hotel di Palembang Sudah 80 persen Terisi Jelang Nataru

Ketersediaan Uang Tunai di Sumsel Saat Nataru Dikurangi Rp2 Miliar