Rumah Sekaligus Gudang BBM di Banyuasin Hangus Terbakar

Polisi masih selidiki gudang penyimpanan BBM

Banyuasin, IDN Times - Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Jalan Tanjung Api-Api (TAA), Desa Gasing Laut, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Kamis (13/10/2022). 

Akibat kebakaran tersebut, enam rumah permanen dan satu gudang penyimpanan Bahan Bakar Minyak (BBM) hangus terbakar.

Baca Juga: Rumah Terbakar Dipicu Api Racun Nyamuk, Seorang Nenek Tewas

1. Kebakaran bersumber dari gudang BBM

Rumah Sekaligus Gudang BBM di Banyuasin Hangus TerbakarBeberapa rumah dan Gudang BBM di Gasing yang terbakar

Kapolsek Talang Kelapa, Kompol Sigit Agung Susilo mengatakan, kebakaran tersebut diduga berasal dari gudang BBM milik Sulaiman pukul 08.30 WIB. 

"Ada tempat untuk menyimpan drum minyak. Ini sedang kami dalami sambil melakukan olah TKP," ujar Sigit.

Baca Juga: Gedung Sekolah Terbakar, Siswa SMPN 4 Jejawi Tetap Masuk Belajar

2. Kerugian ditaksir Rp500 juta dan tidak ada korban jiwa

Rumah Sekaligus Gudang BBM di Banyuasin Hangus TerbakarBeberapa rumah dan Gudang BBM di Gasing yang terbakar

Pemilik rumah yang terbakar yakni Yudi, Mat Guni, Hendra, H Damsuri, Sudiana dan Rokatun. Api baru berhasil dipadamkan setelah dua unit mobil Damkar dari Kecamatan Talang Kelapa datang. 

"Kerugian yang ditaksir sekitar Rp500 juta dan untuk korban jiwa nihil," tutupnya.

3. Bermula dari percikan api saat cabut stop kontak

Rumah Sekaligus Gudang BBM di Banyuasin Hangus TerbakarIlustrasi Penanganan Kebakaran oleh Pemadam Kebakaran. (IDN Times/Persiana Galih)

Salah satu keluarga korban, Aliana mengatakan, dirinya saat itu hendak mencabut stop kontak dan tiba-tiba timbul percikan api, lalu menyambar bahan yang mudah terbakar. 

"Usai tahu api menyambar, suami saya langsung menarik kios apung yang menjual BBM dan tabung gas dari lokasi ke daerah aman. Untung dapat selamat," ungkapnya. 

Hanya saja barang elektronik seperti televisi, kulkas dan sebagainya ikut terbakar. Termasuk surat berharga seperti ijazah, surat tanah, hingga kartu keluarga. 

"Saat itu kami tidak dapat menyelamatkan barang berharga karena kobaran api sudah besar. Hanya bisa selamatkan baju di badan. Kebenaran air lagi pasang, dibantu mobil pemadam kebakaran," terangnya.

Baca Juga: Pemilik Gudang BBM Ilegal di Ogan Ilir Menyerahkan Diri 

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya