Warga Rusia Ditangkap karena Berupaya Bobol Bank di Palembang

Polisi buru hacker Meksiko yang kendalikan operasi dari jauh

Intinya Sih...

  • Seorang WNA asal Rusia ditangkap polisi Palembang terkait pembobolan ATM Bank Sumsel Babel.
  • Tersangka bekerja sama dengan hacker Meksiko untuk melakukan pembobolan dari jarak jauh.
  • Kasarski mengaku perbuatannya karena kebutuhan ekonomi dan berencana membagi hasil 50:50 dengan hacker.

Palembang, IDN Times - Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Rusia bernama Vladimir Kasarski, ditangkap tim Reskrim Polrestabes Palembang terkait aksi pembobolan ATM milik Bank Sumsel Babel (BSB). Perbuatan Kasarski itu diketahui terjadi di sebuah ATM BSB Jalan Bambang Utoyo, Kelurahan 5 Ilir, Kecamatan IT II Palembang, Kamis (28/3/2024) sekitar pukul 02.00.

"Kejadian ini berawal dari laporan pihak bank. Tersangka ditangkap dari sebuah apartemen di Jakarta," ungkap Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, Senin (8/4/2024).

Baca Juga: Nomor Wakapolres PALI Diretas, Pelaku Sebar APK Penipuan

1. Polrestabes Palembang koordinasi dengan Mabes Polri

Warga Rusia Ditangkap karena Berupaya Bobol Bank di Palembangilustrasi seorang hacker melakukan manipulasi konten deepfake (unsplash.com/Towfiqu barbhuiya)

Kasus ini bermula saat tersangka mendatangi TKP untuk memeriksa mesin ATM. Dirinya menyiapkan laptop dan handphone untuk melakukan pembobolan, berkoordinasi dengan hacker asal Meksiko yang belum diketahui identitasnya. Sang hacker mengoperasikan laptop tersebut dari jauh.

"Modus operandi pelaku bekerja sama hacker asal Meksiko yang saat ini sedang dilakukan pengembangan, tentunya berkoordinasi dengan Bareskrim Mabes Polri," jelas dia.

Baca Juga: Situs Disdagperin Muba Tampilkan Iklan Judi Online

2. Tersangka sempat dipergoki penjaga keamanan

Warga Rusia Ditangkap karena Berupaya Bobol Bank di PalembangHacker (Pexels.com/Pixabay)

Usai menghubungkan laptop ke mesin ATM, tersangka Kasarski keluar dan menempelkan tulisan bertanda mesin rusak. Hal ini dilakukan untuk mengelabui masyarakat. Dirinya lantas menunggu proses pembobolan dari dalam mobil.

Namun sayang perbuatan yang dilakukan oleh tersangka Vladimir Kasarski diketahui oleh petugas keamanan di seputaran lokasi kejadian. Sehingga tersangka langsung melarikan diri.

"Motif kejadian karena kebutuhan ekonomi. Selain di Palembang, tersangka juga beraksi di Jawa Timur. Aparat kepolisian di sana juga mencari tersangka. Tentu kita juga akan berkoordinasi," jelas dia.

3. Tersangka klaim ditawari untuk bobol ATM

Warga Rusia Ditangkap karena Berupaya Bobol Bank di Palembangilustrasi pelaku smishing (pixabay.com/B_A)

Tersangka Vladimir Kasarski mengakui perbuatannya. Dia mengatakan, awal datang ke Indonesia hanya untuk tinggal, namun ditawari hacker asal Meksiko untuk membobol mesin ATM.

"Datang ke Indonesia untuk tinggal, lalu ditawari kerja sama bobol ATM. Saya tergiur dan mau. Jika berhasil, hasilnya kami bagi berdua 50:50," kata dia seperti diungkap penerjemah.

Baca Juga: Ayah-Anak Warga OKI Retas Ponsel Kapolda Jateng, Sempat Ambil Alih WA

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya