Warga Muara Enim Bantu Petugas Padamkan Karhutla di Sungai Rotan
Kebakaran di wilayah Muara Enim (Dok: BPBD Sumsel)
Intinya Sih...
- Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Sungai Rotan meluas hingga mendekati pemukiman warga.
- Warga turun membantu proses pemadaman yang terjadi, namun api masih membakar sebagian lahan gambut.
- Tim udara diterjunkan ke lokasi untuk melakukan water boombing agar api tidak menjalar ke wilayah permukiman.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Muara Enim, IDN Times - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) melanda Sungai Rotan, Muara Enim meluas hingga menyebabkan api mendekat ke pemukiman warga. Kebakaran tersebut diketahui terus meluas sejak Sabtu (7/9/2024) hingga Minggu (8/9/2024) dan dalam proses pemadaman dari tim gabungan.
"Kebakaran lahan meluas ke arah pemukiman warga. Api bisa terkendali hanya saja asap masih terpantau mengepul di lokasi," ungkap Kabid Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman, Senin (9/9/2024).
Baca Juga: Obat Nyamuk Picu Kebakaran Rumah di Muara Enim, Pemilik Tewas
1. Warga bantu tim gabungan cegah api meluas
kebakaran hutan di wilayah Muara Enim (Dok: BPBD Sumsel)Sudirman menerangkan, kebakaran melanda Sungai Rotan terjadi di Desa Suka Maju. Warga yang melihat api merembet ke arah pemukiman ikut turun membantu proses pemadaman yang terjadi.
"Masyarakat juga ikut membantu upaya pemadaman Karhutla. Pemadaman masih dilanjutkan hari ini mengupayakan agar api tidak menjalar ke wilayah permukiman," jelas Sudirman.
2. Api masih berpotensi meluas
Kebakaran di wilayah Muara Enim (Dok: BPBD Sumsel)Sudirman mencatat, kebakaran yang terjadi di wilayah Sungai Rotan sudah memasuki hari ke-11. Meski sudah dikendalikan, api tersebut masih membakar sebagian lahan yang didominasi gambut tersebut.
"Api sudah dapat dikendalikan namun masih berasap dan untuk saat ini api masih menyala," jelas dia.
3. Tim udara lakukan water boombing di wilayah Gambut
Helikopter pemadaman karhutla di Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)Tercatat sudah 54 Hektare (Ha) lahan yang terbakar. Tim udara dikerahkan ke lokasi untuk pemadaman dengan melakukan water boombing
"Helikopter juga dikerahkan untuk membantu upaya pemadaman agar tak sampai menjalar ke rumah-rumah warga. Helikopter melakukan 79 kali water bombing atau sebanyak 316 ribu liter air ditumpahkan ke lokasi yang terbakar," jelas dia.
Baca Juga: Mengenal Batik Khaman Muara Enim, dari mana Asal Usulnya?
